Senin, 14 November 2011
Sabtu, 12 November 2011
Selasa, 08 November 2011
motor ducati
Ducati 1199 Panigale
Ducati Beberkan Wujud Asli 1199 Panigale!
Setelah jadi teka-teki selama ini, akhirnya Ducati lewat website resminya buka-bukaan soal Ducati 1199 Panigale. Kali ini foto-fotonya dirilis, desainnya yang eksotis khas Italia benar-benar sudah bisa dinikmati.
Ducati mengklaim karyanya ini sebagai wujud penghargaan untuk kekayaan warisan racing. Tiap-tiap komponen yang menempel bukan sekedar memenuhi fungsi tapi juga sebuah keindahan dari automotive art.
Tidak terlalu muluk memang, buktinya Ducati mampu memadukan desain yang simpel sekaligus garang. Desain moncong fairing dan stop lamp yang menyerupai huruf X ini dihiasi LED. Fairingnya juga simpel tapi fungsional dimana desain knalpotnya diselipkan di bagian bawah dan seolah menyatu dengan fairing.
Peleknya mengusung desain palang tiga baru. Tiap palang seperti bercabang tiga di ujungnya. Bentuk barunya ini makin ter-expose saat melihat roda belakang yang hanya memiliki single arm.
Sedang mesinnya, tetap menggunakan V twin 90 derajat yang benar-benar baru dan dijuluki "Superquadro". Seperti sudah dijelaskan pada tulisan terdahulu, mesin ini memiliki karakter sangat over square.
Diameter pistonnya jauh lebih besar ketimbang stroke-nya. Pistonnya berdiameter 112 mm sedang stroke-nya cuma 60,8 mm. Mesin seperti ini punya karakter cepat bergangsing hingga putaran tinggi.
Tenaganya diklaim mampu mencapai 195 hp di 10.750 rpm dan torsinya 13,5kgm pada 9.000 rpm. Parahnya, bobot motor ini cuma 164 kilogram. Mesin akan ringan berkitir, mantab kan!
Agar tetap aman berkendara, Ducati melengkapi mesin ini dengan tiga pilihan riding mode. Ada race, sport dan wet. Saat di pilih, maka secara otomatis ABS, traction control, quickshifter dan engine brake control akan menyesuaikan.
Ducati juga menyediakan pilihan power mode. Yang pertama, tenaga bisa dise hanya 120hp dengan respon throttle halus. Lalu ada pilihan 195 hp dengan respon smooth throttle. Dan terakhir benar-benar mengeluarkan keliarannya, 195 hp dengan respon direct throttle.
Asiknya semua kinerja mesin bisa dilihat di Ducati Data Analyzer+ (DDA+). Generasi terbaru dari Ducati Analyser ini memiliki fungsi GPS baru yang bisa mencatat waktu per lap. Lewat DDA+ ini juga bisa dilihat parameter berkendara lainnya seperti bukaan throttle, kecepatan, rpm, indikator gigi, suhu dan kinceja traction control.
Rangkanya pakai konstruksi monocoque. Mirip seperti yang dipakai Ducati di MotoGP bedanya, yang ini bukan terbuat dari carbon tapi dari alumunium. Posisinya langsung menempel ke silinder head. Sedang arm untuk suspensi belakang diikat ke crank case.
Suspensinya juga paten punya. Ducati melengkapi dengan Ducati Electronic Suspension (DES) dari Ohlins. Suspensi ini secara otomatis bisa mengatur kompresiu dan rebound sesuai dengan mode berkendara.
Ducati 1199 Panigale dilepas dalam tiga pilihan varian. 1199 Panigale, 1199 Panigale S dan yang paling tinggi 1199 Panigale S Tricolore. (motorplus-online.com)
Penulis : Popo | Teks Editor : Nurfil | Foto : Ducati
Tags : Ducati 1199 Panigale, Borgo Panigale, Bologna, EICMA International Motorcycle Show, Milan, Italia, S,
Kamis, 20 Oktober 2011
SUZUKI akan mengeluarkan skutik baru 110 cc
JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sebagai agen
pemegang merek (APM) sepeda motor Suzuki akan membuat gebrakan dengan
meluncurkan skutik berkapasitas 110cc. Selama ini pabrikan berlambang
'S' tersebut selalu mengandalkan skutik berkapasitas 125cc. Sebut saja
Suzuki Spin, Sky Wave, Sky Drive hingga Hayate.
Kehadiran skutik baru yang kabarnya diberi nama Suzuki Nex ini memiliki misi khusus yakni untuk mematahkan kelas skutik 110cc yang di dominasi Honda BeAT dan Yamaha Mio.
SIS berencana akan segera meluncurkan Nex tidak sampai akhir tahun ini. Artinya dalam beberapa bulan kedepan pecinta otomotif roda dua akan segera kedatangan tamu istimewa.
"Tunggu saja, tidak lama lagi." ungkap 2W Sales & Marketing Departement Head SIS Paulus S Firmanto di Jakarta, Selasa (20/9/2011) malam.
Selama ini, santer kabar Suzuki Nex yang akan meluncur di Indonesia sama dengan versi Taiwan (gambar ilustrasi di atas). Namun dengan tegas Paulus menyangkal kabar tersebut. "Beda dong, yang jelas punya kita lebih bagus." ujarnya.
Kehadiran skutik baru yang kabarnya diberi nama Suzuki Nex ini memiliki misi khusus yakni untuk mematahkan kelas skutik 110cc yang di dominasi Honda BeAT dan Yamaha Mio.
SIS berencana akan segera meluncurkan Nex tidak sampai akhir tahun ini. Artinya dalam beberapa bulan kedepan pecinta otomotif roda dua akan segera kedatangan tamu istimewa.
"Tunggu saja, tidak lama lagi." ungkap 2W Sales & Marketing Departement Head SIS Paulus S Firmanto di Jakarta, Selasa (20/9/2011) malam.
Selama ini, santer kabar Suzuki Nex yang akan meluncur di Indonesia sama dengan versi Taiwan (gambar ilustrasi di atas). Namun dengan tegas Paulus menyangkal kabar tersebut. "Beda dong, yang jelas punya kita lebih bagus." ujarnya.
Rabu, 14 September 2011
Honda SupraX 125 Helm In, Harga Sama Fungsi Bertambah
September 14, 2011
GILAMOTOR.com, Jakarta. – PT. Astra Honda Motor (AHM) hari ini (14/9) meluncurkan produk baru New SupraX 125 Helm In di JCC Senayan, Jakarta.
Kendati hadir dengan segenap perubahan dan penambahan fitur baru, Honda membandrol SupraX 125 Helm In sama dengan SupraX 125 generasi terdahulu, yakni Rp 15.6 juta on the road Jakarta.
Meurut Honda, penambahan fitur Helm in merupakan jawaban Honda untuk memberikan alat transportasi yang bisa memenuhi kebutuhan konsumennya, mengingat fungsi motor khususnya segmen bebek di Indonesia bukan sekedar alat transportasi, tapi juga sebagai alat mengangkut barang.
Kapasitas bagasi SupraX 125 Helm In mencapai 19.5 liter yang mampu menyimpan satu unit helm full face.
“Motor ini didesain dengan fungsi dan manfaat yang lebih besar untuk mendukung aktivitas masyarakat Indonesia,” tutur Executive Vice President AHM, Johannes Loman di sela-sela peluncuran New SupraX 125 Helm In.
Selain penambahan kapasitas bagasi yang lebih besar, kapasitas tampung bahan bakar pun turut diperbesar, yakni mencapai 5.6 liter. Honda mengklaim, motor ini dapat menempuh jarak hingga 287 km saat tangki terisi penuh atau sekitar 51,2 km/liter.
Disektor lain, Honda mendesain kunci kontak yang juga bisa untuk membuka bagasi sehingga memudahkan pengendara untuk membuka bagasi tanpa harus melepas kunci dari posisinya.
Bertambahnya kapasitas bagasi dan tangki bahan bakar, membuat motor ini sedikit terlihat lebih gemuk dibanding generasi sebelumnya. Namun demikian, penambahan bobot motor ini tak signifikan yakni kurang dari 1 kg. Jika sebelumnya 104,7 kg, SupraX 125 Helm In hanya 105,4 kg karena penggunaan rangka motor ini diklaim lebih ringan hingga 1.5 kg.
SupraX 125 Helm In hadir dengan empat pilihan warna, Lagacy Green, Majestic Red, Luxurious Grey da Royal Blue. Hodan menargetkan motor ini bisa terjual sebanyak 8.000 unit/bulannya.
Penulis/Foto : @jayadi72
September 14, 2011
GILAMOTOR.com, Jakarta. – PT. Astra Honda Motor (AHM) hari ini (14/9) meluncurkan produk baru New SupraX 125 Helm In di JCC Senayan, Jakarta.
Kendati hadir dengan segenap perubahan dan penambahan fitur baru, Honda membandrol SupraX 125 Helm In sama dengan SupraX 125 generasi terdahulu, yakni Rp 15.6 juta on the road Jakarta.
Meurut Honda, penambahan fitur Helm in merupakan jawaban Honda untuk memberikan alat transportasi yang bisa memenuhi kebutuhan konsumennya, mengingat fungsi motor khususnya segmen bebek di Indonesia bukan sekedar alat transportasi, tapi juga sebagai alat mengangkut barang.
Kapasitas bagasi SupraX 125 Helm In mencapai 19.5 liter yang mampu menyimpan satu unit helm full face.
“Motor ini didesain dengan fungsi dan manfaat yang lebih besar untuk mendukung aktivitas masyarakat Indonesia,” tutur Executive Vice President AHM, Johannes Loman di sela-sela peluncuran New SupraX 125 Helm In.
Selain penambahan kapasitas bagasi yang lebih besar, kapasitas tampung bahan bakar pun turut diperbesar, yakni mencapai 5.6 liter. Honda mengklaim, motor ini dapat menempuh jarak hingga 287 km saat tangki terisi penuh atau sekitar 51,2 km/liter.
Disektor lain, Honda mendesain kunci kontak yang juga bisa untuk membuka bagasi sehingga memudahkan pengendara untuk membuka bagasi tanpa harus melepas kunci dari posisinya.
Bertambahnya kapasitas bagasi dan tangki bahan bakar, membuat motor ini sedikit terlihat lebih gemuk dibanding generasi sebelumnya. Namun demikian, penambahan bobot motor ini tak signifikan yakni kurang dari 1 kg. Jika sebelumnya 104,7 kg, SupraX 125 Helm In hanya 105,4 kg karena penggunaan rangka motor ini diklaim lebih ringan hingga 1.5 kg.
SupraX 125 Helm In hadir dengan empat pilihan warna, Lagacy Green, Majestic Red, Luxurious Grey da Royal Blue. Hodan menargetkan motor ini bisa terjual sebanyak 8.000 unit/bulannya.
Penulis/Foto : @jayadi72
Minggu, 14 Agustus 2011
Selasa, 09 Agustus 2011
cara menghemat bensin buat motor
JURUS MAUT HEMAT BENSIN
oleh SMC JEMBER
1.SETEL KERENGGANGAN BUSI
Kerenggangan busi berpengaruh pada percikan api di ruang bakar.Apabila terlalu rapat bikin api kecil, begitu juga sebaliknya apabila terlalu renggang api jadinya tipis.Akibatnya campuran bensin dan udara tidak terbakar sempurna.Dampaknya tenaga ngempos dan ruang bakar di tumpuki kerak karbon.
Kerenggangan atau gap busi setiap motor berbeda- beda tapi biasanya di standarkan dengan ukuran 0.7 mm
2.PILIH BUSI SESUAI SPESIFIKASI MOTOR
Beli busi jangan sampai salah. Pilih busi sesuai spesifikasi yang dianjurkan pabrik. Apabila salah pilih, kerja motor tidak akan optimal karena temperatur mesin yang dianjurkan pabrik tidak tercapai atau malah berlebih (terlalu panas)
Contoh (maaf bukan promosi)
Busi bebek 4 tak : NGK C 7 HSA atau C 6 HAS
Denso U 22 FS-U atau U 20 FS-U
3.SETEL KERENGGANGAN KATUP / KLEP
Penyetelan klep dibutuhkan, karena apabila dibiarkan buka tutup klep jadinya ngawur.Yang akan berakibat tidak lancarnya pasokan campuran bahan bakar dan gas buang.
Kalau klep isap terlalu cepat menutup berakibat campuran bensin dan udara kembali lagi ke karburator. Begitu juga kalau klep buang cepat menutup berakibat gas buang tertinggal di ruang bakar dan akan menggangu proses pembakaran berikutnya.
Menyetel klep jangan terlalu rapat, inginya sih supaya mesin lebih halus suaranya. Tetapi berakibat mesin menjadi panas dan akan terjadi KNOCKING. Biasanya penyetelan klep berkisar untuk klep isap 0,05-0,10 mm dan untuk klep buang 0,08-0,13 mm tergantung tipe motornya.
4.BERSIHKAN FILTER UDARA
Filter udara kotor mengakibatkan suplai udara ke ruang bakar terhambat dan mengakibatkan campuran bensin terlalu kaya (Pembakaran tidak sempurna). Akhirnya mbrebet dan boros bensin.
Cara membersihkan filter udara sangatlah gampang dan bisa di lakukan sendiri di rumah. Untuk tipe kertas, tinggal semprot dengan pompa tangan, kalau ingin lebih bersih lagi semprot dengan kompresor. Untuk tipe spon / busa cara membersihkanya dengan mencuci pakai deterjen yang tidak mudah terbakar, setelah itu di olesi sedikit oli untuk menahan masuknya debu.
5.BERSIHKAN KARBURATOR
Jantung dari dapur pacu adalah Karburator. Apabila karburator jarang di bersihkan akan berakibat tidak tercapainya kerja mesin ideal biasanya ditandai dengan tariakan berat, sulit langsam, boros dan akhirnya mogok.
Cara membersihkanya : untuk yang satu ini lebih baik di serahkan kepada ahlinya yaitu servis motor anda di jaringan servis resmi SUZUKI (BERESS)
6.PERGUNAKAN CHOKE SEPERLUNYA
Kerja cuk adalah mengurangi / menghambat udara masuk ke ruang bakar.Berfunsi sebagai memancing mesin dalam keadaan dingin di pagi hari. Apabila mesin motor sudah dalam keadaan temperature ideal, sesegera mungkin cuk di nonaktifkan (OFF) kembali. Sedikit saja cuk berfungsi berakibat campuran menjadi kaya bensin, Mbrebet, dan Boros bensin
7.SETEL ANGIN- ANGIN KARBURATOR
Sesuaikan sekrup setelan udara di karburator. Jangan sembarangan menyetel angin – angin, apabila meleset !!!! Campuran bahan bakar dan udara akan terlalu kaya atau miskin yang akan mengakibatkan boros bensin.
Untuk urusan ini lebih baik motor anda di bawa ke bengkel resmi SUZUKI BERESS
8.SETEL LANGSAM MOTOR
Penytelan dilakukan lewat sekrup penyetelan di karburator. Biasanya langsam mesin motor di kisaran 1.500 rpm, jika terlalu tinggi akan boros bensin dan apabila terlalu rendah akan sering mati pada waktu di traffic light.
9.PERIKSA TEKANAN BAN
Tekanan Ban dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Sebab apabila ban kurang angin, traksi ban akan membesar menggesek aspal. Akibatnya putaran roda berat. Beban mesin akan bertambah. BOROS bensin tentunya. Dan apabila tekanan angin berlebihan akan mempengaruhi pada kesetabilan kendaraan anda.
Sebaiknya tekanan udara ban mengacu pada anjuran / spesifikasi pabrik dan biasanya tertera pada tutup rantai atau pada swing arm motor anda.
10.PERIKSA PAKING KEPALA SILINDER (KOMPRESI BOCOR)
Kebocoran paking kepala silinder, berpengaruh besar terhadap kompresi di ruang bakar, yang akan mengakibatkan borosnya bahan baker. Coba cek kompresi biasanya berkisar 9-12 Kg/cm2.
Kebocoran kompresi juga bisa terjadi pada Katup / klep, biasanya klep terganjal kotoran karbon sisa pembakaran tidak sempurna. Solusinya klep harus di Skur terlebih dahulu sampai klep rapat dengan dudukannya dan tidak bocor.
Kebocoran yang paling parah adalah kebocoran yang di akibatkan oleh baretnya dinding silinder atau piston, sehingga harus di OVERSIZE.
11.KNALPOT BOCOR
Kebocoran juga bisa terjadi pada knalpot, terutama knalpot yang memakai sambungan tengah atau pada paking ( gasket ) knalpot yang berada antara kepala silinder dan knalpot.
Mengapa kebocoran knalpot juga berpengaruh dengan borosnya bahan bakar, itu di karenakan pada waktu klep OVERLAPING tidak ada tendangan balik sehingga campuran bahan bakar dan udara terbawa gas buang. Akibatnya tenaga loyo dan boros bensin.
12.PERIKSA KAMPAS KOPLING
Cara mengetahui kampas kopling aus atau tidak, dengan merasakan tenaga motor. Apabila motor sudah teriak keras ( Gas poll) tapi motor tidak melaju itu ciri – ciri kampas kopling telah aus dan harus segera di ganti. Apabila tidak segera di ganti, motor akan boros bensin karena tenaga motor tidak tersalurkan dengan baik oleh kopling.
Dan untuk pemasangan, lebih baik motor anda di bawa ke bengkel resmi SUZUKI (BERESS) karena penggantian kampas kopling agak rumit.
13.GANTI OLI YANG RUTIN
Untuk oli jangan neko – neko deh, sebisa mungkin memakai oli yang direkomendasikan oleh pabrik Seperti : SUZUKI GENUINE OIL atau SUPER SYN OIL. Dan penggantian oli tidak boleh melebihi 2.500 Km, karena akan berdampak pada mesin kendaraan anda. Gejala awal biasanya mesin panas yang berlebihan ( OVERHAT ) disertai mesin terjadi KNOCKING atau ngelitik, akhirnya konsumsi bensin motor menjadi boros.
Mengapa mesin bisa overhat ? itu di karenakan gesekan yang terjadi di dalam mesin menjadi besar. Dan kurang maksimalnya kinerja oli sebagai pendingin mesin.
14.GANTI FILTER OLI YANG RUTIN
Hal ini yang biasanya terlupakan oleh pemilik motor. Penggantian FILTER OIL dilakukan setiap 7.500 – 8.000 Km atau setiap 3x penggantian oli da wajibkan ganti FILTER OLI.
Mengapa harus mengganti filter oli ? Filter oli sebagai media penyaring serbuk – serbuk ( Gram ) besi dan karbon karena keausan logam mesin. Apabila filter oli tidak diganti secara rutin, akan mengakibatkan tersumbatnya filter dan akan menggangu sirkulasi oli ke jeroan mesin .
15.SETEL VELG YANG OLENG
Roda yang oleng atau tidak senter dapat juga menyebabkan borosnya bahan bakar motor anda, karena biasanya roda berputar satu putaran karena oleng jadinya lebih dan roda oleng akan menambah beban kerja mesin motor. Apalagi di tambah ban dalam motor anda banyak tambalannya dan dekat pentil ban, tambah menjadi - jadi deh olengnya.Motor anda geal - geol jadinya.Untuk masalah ini, bawa saja ke tukang setel velg yang ada di pinggir jalan, mumpung setel velg, sekalian aja dicek apa ban dalam motor anda udah banyak tembelanya atau masih bagus. Kalau banyak tembelanya, sekalian aja di ganti.
Kesimpulan : Rawatlah motor anda dengan rutin di Bengkel Resmi SUZUKI BERESS agar kondisi motor selalu dalam keadaan prima dan yang pasti irit bahan bakar.
oleh SMC JEMBER
1.SETEL KERENGGANGAN BUSI
Kerenggangan busi berpengaruh pada percikan api di ruang bakar.Apabila terlalu rapat bikin api kecil, begitu juga sebaliknya apabila terlalu renggang api jadinya tipis.Akibatnya campuran bensin dan udara tidak terbakar sempurna.Dampaknya tenaga ngempos dan ruang bakar di tumpuki kerak karbon.
Kerenggangan atau gap busi setiap motor berbeda- beda tapi biasanya di standarkan dengan ukuran 0.7 mm
2.PILIH BUSI SESUAI SPESIFIKASI MOTOR
Beli busi jangan sampai salah. Pilih busi sesuai spesifikasi yang dianjurkan pabrik. Apabila salah pilih, kerja motor tidak akan optimal karena temperatur mesin yang dianjurkan pabrik tidak tercapai atau malah berlebih (terlalu panas)
Contoh (maaf bukan promosi)
Busi bebek 4 tak : NGK C 7 HSA atau C 6 HAS
Denso U 22 FS-U atau U 20 FS-U
3.SETEL KERENGGANGAN KATUP / KLEP
Penyetelan klep dibutuhkan, karena apabila dibiarkan buka tutup klep jadinya ngawur.Yang akan berakibat tidak lancarnya pasokan campuran bahan bakar dan gas buang.
Kalau klep isap terlalu cepat menutup berakibat campuran bensin dan udara kembali lagi ke karburator. Begitu juga kalau klep buang cepat menutup berakibat gas buang tertinggal di ruang bakar dan akan menggangu proses pembakaran berikutnya.
Menyetel klep jangan terlalu rapat, inginya sih supaya mesin lebih halus suaranya. Tetapi berakibat mesin menjadi panas dan akan terjadi KNOCKING. Biasanya penyetelan klep berkisar untuk klep isap 0,05-0,10 mm dan untuk klep buang 0,08-0,13 mm tergantung tipe motornya.
4.BERSIHKAN FILTER UDARA
Filter udara kotor mengakibatkan suplai udara ke ruang bakar terhambat dan mengakibatkan campuran bensin terlalu kaya (Pembakaran tidak sempurna). Akhirnya mbrebet dan boros bensin.
Cara membersihkan filter udara sangatlah gampang dan bisa di lakukan sendiri di rumah. Untuk tipe kertas, tinggal semprot dengan pompa tangan, kalau ingin lebih bersih lagi semprot dengan kompresor. Untuk tipe spon / busa cara membersihkanya dengan mencuci pakai deterjen yang tidak mudah terbakar, setelah itu di olesi sedikit oli untuk menahan masuknya debu.
5.BERSIHKAN KARBURATOR
Jantung dari dapur pacu adalah Karburator. Apabila karburator jarang di bersihkan akan berakibat tidak tercapainya kerja mesin ideal biasanya ditandai dengan tariakan berat, sulit langsam, boros dan akhirnya mogok.
Cara membersihkanya : untuk yang satu ini lebih baik di serahkan kepada ahlinya yaitu servis motor anda di jaringan servis resmi SUZUKI (BERESS)
6.PERGUNAKAN CHOKE SEPERLUNYA
Kerja cuk adalah mengurangi / menghambat udara masuk ke ruang bakar.Berfunsi sebagai memancing mesin dalam keadaan dingin di pagi hari. Apabila mesin motor sudah dalam keadaan temperature ideal, sesegera mungkin cuk di nonaktifkan (OFF) kembali. Sedikit saja cuk berfungsi berakibat campuran menjadi kaya bensin, Mbrebet, dan Boros bensin
7.SETEL ANGIN- ANGIN KARBURATOR
Sesuaikan sekrup setelan udara di karburator. Jangan sembarangan menyetel angin – angin, apabila meleset !!!! Campuran bahan bakar dan udara akan terlalu kaya atau miskin yang akan mengakibatkan boros bensin.
Untuk urusan ini lebih baik motor anda di bawa ke bengkel resmi SUZUKI BERESS
8.SETEL LANGSAM MOTOR
Penytelan dilakukan lewat sekrup penyetelan di karburator. Biasanya langsam mesin motor di kisaran 1.500 rpm, jika terlalu tinggi akan boros bensin dan apabila terlalu rendah akan sering mati pada waktu di traffic light.
9.PERIKSA TEKANAN BAN
Tekanan Ban dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Sebab apabila ban kurang angin, traksi ban akan membesar menggesek aspal. Akibatnya putaran roda berat. Beban mesin akan bertambah. BOROS bensin tentunya. Dan apabila tekanan angin berlebihan akan mempengaruhi pada kesetabilan kendaraan anda.
Sebaiknya tekanan udara ban mengacu pada anjuran / spesifikasi pabrik dan biasanya tertera pada tutup rantai atau pada swing arm motor anda.
10.PERIKSA PAKING KEPALA SILINDER (KOMPRESI BOCOR)
Kebocoran paking kepala silinder, berpengaruh besar terhadap kompresi di ruang bakar, yang akan mengakibatkan borosnya bahan baker. Coba cek kompresi biasanya berkisar 9-12 Kg/cm2.
Kebocoran kompresi juga bisa terjadi pada Katup / klep, biasanya klep terganjal kotoran karbon sisa pembakaran tidak sempurna. Solusinya klep harus di Skur terlebih dahulu sampai klep rapat dengan dudukannya dan tidak bocor.
Kebocoran yang paling parah adalah kebocoran yang di akibatkan oleh baretnya dinding silinder atau piston, sehingga harus di OVERSIZE.
11.KNALPOT BOCOR
Kebocoran juga bisa terjadi pada knalpot, terutama knalpot yang memakai sambungan tengah atau pada paking ( gasket ) knalpot yang berada antara kepala silinder dan knalpot.
Mengapa kebocoran knalpot juga berpengaruh dengan borosnya bahan bakar, itu di karenakan pada waktu klep OVERLAPING tidak ada tendangan balik sehingga campuran bahan bakar dan udara terbawa gas buang. Akibatnya tenaga loyo dan boros bensin.
12.PERIKSA KAMPAS KOPLING
Cara mengetahui kampas kopling aus atau tidak, dengan merasakan tenaga motor. Apabila motor sudah teriak keras ( Gas poll) tapi motor tidak melaju itu ciri – ciri kampas kopling telah aus dan harus segera di ganti. Apabila tidak segera di ganti, motor akan boros bensin karena tenaga motor tidak tersalurkan dengan baik oleh kopling.
Dan untuk pemasangan, lebih baik motor anda di bawa ke bengkel resmi SUZUKI (BERESS) karena penggantian kampas kopling agak rumit.
13.GANTI OLI YANG RUTIN
Untuk oli jangan neko – neko deh, sebisa mungkin memakai oli yang direkomendasikan oleh pabrik Seperti : SUZUKI GENUINE OIL atau SUPER SYN OIL. Dan penggantian oli tidak boleh melebihi 2.500 Km, karena akan berdampak pada mesin kendaraan anda. Gejala awal biasanya mesin panas yang berlebihan ( OVERHAT ) disertai mesin terjadi KNOCKING atau ngelitik, akhirnya konsumsi bensin motor menjadi boros.
Mengapa mesin bisa overhat ? itu di karenakan gesekan yang terjadi di dalam mesin menjadi besar. Dan kurang maksimalnya kinerja oli sebagai pendingin mesin.
14.GANTI FILTER OLI YANG RUTIN
Hal ini yang biasanya terlupakan oleh pemilik motor. Penggantian FILTER OIL dilakukan setiap 7.500 – 8.000 Km atau setiap 3x penggantian oli da wajibkan ganti FILTER OLI.
Mengapa harus mengganti filter oli ? Filter oli sebagai media penyaring serbuk – serbuk ( Gram ) besi dan karbon karena keausan logam mesin. Apabila filter oli tidak diganti secara rutin, akan mengakibatkan tersumbatnya filter dan akan menggangu sirkulasi oli ke jeroan mesin .
15.SETEL VELG YANG OLENG
Roda yang oleng atau tidak senter dapat juga menyebabkan borosnya bahan bakar motor anda, karena biasanya roda berputar satu putaran karena oleng jadinya lebih dan roda oleng akan menambah beban kerja mesin motor. Apalagi di tambah ban dalam motor anda banyak tambalannya dan dekat pentil ban, tambah menjadi - jadi deh olengnya.Motor anda geal - geol jadinya.Untuk masalah ini, bawa saja ke tukang setel velg yang ada di pinggir jalan, mumpung setel velg, sekalian aja dicek apa ban dalam motor anda udah banyak tembelanya atau masih bagus. Kalau banyak tembelanya, sekalian aja di ganti.
Kesimpulan : Rawatlah motor anda dengan rutin di Bengkel Resmi SUZUKI BERESS agar kondisi motor selalu dalam keadaan prima dan yang pasti irit bahan bakar.
Label: OTOMOTIF maaf hanya untuk arsip pribadi
Sambut Lebaran, Suzuki Siapkan Paket Service Khusus
Sambut Lebaran, Suzuki Siapkan Paket Service Khusus
August 9, 2011GILAMOTOR.com, Jakarta. – Sambut musim mudik 2011, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku ATPM Suzuki di Indonesia, akan menghadirkan program pelayanan bagi konsumen Suzuki yang akan melakukan perjalanan mudik dengan motor.
Program bertemakan ”Paket Service Khusus Mudik Lebaran” ini akan dimulai pada 13 Agustus sampai 19 Agustus 2011 di wilayah Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok, Serang, Banten dan Cilegon.
”Kali ini kita masih memfokuskan wilayah Jabodetabek dan sekitarnya, karena memang dari daerah inilah kontribusi pemudik sangat signifikan.” ungkap Hariadi, selaku Service Manager PT. Suzuki Indomobil Sales.
Hariadi menambahkan, sebanyak 57 Bengkel Resmi Suzuki yang tersebar di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya telah siap menerima, merawat dan memperbaiki kendaraan konsumen, sehingga nantinya kendaraan Suzuki benar-benar siap untuk mudik.
57 Bengkel Resmi Suzuki tersebut akan ditandai dengan spanduk ”Suzuki Peduli Konsumen Mudik Lebaran 2011.”
Feby Ferdian selaku Koordinator Area Service PT. SIS mengatakan, ”Cukup dengan Rp. 55.000 konsumen akan mendapatkan, paket service rutin, ganti oli 800 ml untuk type underbone,1.000 ml untuk matic, peta mudik, general check up, voucher discount oli untuk service selanjutnya dan souvenir selama persediaan masih ada, sedangkan paket untuk type matic hanya Rp. 5.000 lebih mahal dibanding dengan type underbone.”
Tahun ini jumlah pemudik yang akan menggunakan sepeda motor diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 15% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Suzuki berharap bersama hadirnya program Paket Service Khusus Mudik Lebaran, bisa menjamin kendaraan Suzuki yang dipergunakan untuk mudik tetap berada dalam performa yang maksimal, sehingga konsumen Suzuki dapat mudik dengan nyaman dan aman.
Penulis/Foto : @jayadi72/Suzuki
Rabu, 03 Agustus 2011
dinamo stater suzuki smash
Pernah ngalamin starter otomatis susah hidup? Padahal tegangan aki masih bagus (12,3 Volt) serta bendik stater/relay starter juga bekerja normal.
Tak usah bingung. Sebab hal ini bisa dicek atau dilakukan penggantian onderdilnya sendiri.
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
"Kalau kasusnya begitu, dipastikan motor starternya (MS) yang bermasalah. Kemungkinan besar brush-nya yang sudah aus/habis, terutama umur motor yang sudah lebih dari 1 tahun," buka Muhammad Haris, kepala bengkel Suzuki World di Jl. Panjang No.28, Kebon Jeruk, Jakbar.
Biar ada gambaran jelas, sebagai contoh dipraktikan pada Suzuki Smash 110 milik Susilo, warga Srengseng, yang sudah berusia di atas 2 tahun. "Baik Smash maupun Shogun, MS-nya sama," imbuh Haris.
Eits, tunggu dulu! Sebelum dilakukan pembongkaran MS, sebelumnya siapkan peralatannya, yaitu obeng kembang, kunci T-8, ampelas halus (400) dan gemuk/grase.
Langkah awal, buka cover bodi tengah dan sayap depan pakai obeng kembang. Dilanjutkan melepas 2 baut pengikat MS di sebelah kiri, di atas cover magnet, pakai kunci T-8 (gbr.1) yang diteruskan melepas unit MS dari sisi kanan.
Gambar 5
Gambar 6
Lalu lepas baut pengikat kabel positif (merah putih) yang menyambung ke starter pakai obeng kembang (gbr.2).
Kemudian lepas 2 baut pengikat rumah magnet starter pakai obeng plus (gbr.3).
Setelah itu copot brush yang sudah aus, dengan cara melepas 2 baut pengikat rumahnya dulu pakai obeng kembang (gbr.4).
Setelah rumah brush lepas, copot brush pakai obeng plus (gbr.5). Kalau semua sudah copot, tinggal pasang brush baru seharga Rp 41 ribu dengan cara kebalikan saat membongkarnya.
Gambar 7
"Sebelum dirakit kembali, sebaiknya seluruh peranti dibersihkan dulu pakai kain lap atau angin kompresor. Jangan lupa bersihkan komutator dari kotoran pakai ampelas halus (ukuran 400) secara merata (gbr.6). "Tujuannya agar aliran listrik tetap maksimal," wanti bapak 1 anak ini.
Terakhir, biar putaran kumparan MS tetap lancar sehingga fungsi MS maksimal, pada masing-masing ujung as kumparan dilumasi pakai gemuk (gbr.7).
"Selanjutnya tinggal merakit kembali seperti semula dan mencobanya. Di jamin tokcer deh," tutup pria ramah ini.
Sumber :Penulis/Foto: Banar / Banar - otomotifnet.com
Tak usah bingung. Sebab hal ini bisa dicek atau dilakukan penggantian onderdilnya sendiri.
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
"Kalau kasusnya begitu, dipastikan motor starternya (MS) yang bermasalah. Kemungkinan besar brush-nya yang sudah aus/habis, terutama umur motor yang sudah lebih dari 1 tahun," buka Muhammad Haris, kepala bengkel Suzuki World di Jl. Panjang No.28, Kebon Jeruk, Jakbar.
Biar ada gambaran jelas, sebagai contoh dipraktikan pada Suzuki Smash 110 milik Susilo, warga Srengseng, yang sudah berusia di atas 2 tahun. "Baik Smash maupun Shogun, MS-nya sama," imbuh Haris.
Eits, tunggu dulu! Sebelum dilakukan pembongkaran MS, sebelumnya siapkan peralatannya, yaitu obeng kembang, kunci T-8, ampelas halus (400) dan gemuk/grase.
Langkah awal, buka cover bodi tengah dan sayap depan pakai obeng kembang. Dilanjutkan melepas 2 baut pengikat MS di sebelah kiri, di atas cover magnet, pakai kunci T-8 (gbr.1) yang diteruskan melepas unit MS dari sisi kanan.
Gambar 5
Gambar 6
Lalu lepas baut pengikat kabel positif (merah putih) yang menyambung ke starter pakai obeng kembang (gbr.2).
Kemudian lepas 2 baut pengikat rumah magnet starter pakai obeng plus (gbr.3).
Setelah itu copot brush yang sudah aus, dengan cara melepas 2 baut pengikat rumahnya dulu pakai obeng kembang (gbr.4).
Setelah rumah brush lepas, copot brush pakai obeng plus (gbr.5). Kalau semua sudah copot, tinggal pasang brush baru seharga Rp 41 ribu dengan cara kebalikan saat membongkarnya.
Gambar 7
"Sebelum dirakit kembali, sebaiknya seluruh peranti dibersihkan dulu pakai kain lap atau angin kompresor. Jangan lupa bersihkan komutator dari kotoran pakai ampelas halus (ukuran 400) secara merata (gbr.6). "Tujuannya agar aliran listrik tetap maksimal," wanti bapak 1 anak ini.
Terakhir, biar putaran kumparan MS tetap lancar sehingga fungsi MS maksimal, pada masing-masing ujung as kumparan dilumasi pakai gemuk (gbr.7).
"Selanjutnya tinggal merakit kembali seperti semula dan mencobanya. Di jamin tokcer deh," tutup pria ramah ini.
Sumber :Penulis/Foto: Banar / Banar - otomotifnet.com
Jumat, 29 Juli 2011
Daftar Denda Tilang kendaraan
Daftar Denda Tilang kendaraan
Hati-hati Di Jalan, sekarang melanggar rambu lalu lalulintas dan ketentuan lalu lintas lainnya dendanya mahal. Paling murah Rp. 250.000,-
Berikut ini adalah “Daftar Pelanggaran Denda Maksimal Untuk Pelanggaran Berdasarkan UU LLAJ No 22 Tahun 2009 Dengan mengelompokan Subyek Pelaku dan Bentuk Pelanggaran “
1. Setiap Orang Mengakibatkan gangguan pada: fungsi rambu lalu lintas, dan alat pengaman pengguna jalan. Pasal 275 ayat (1) jo pasal 28 ayat (2) Rp. 250.000.
2. Setiap Pengguna Jalan Tidak mematui perintah yang diberikan petugas Polri sebagaimana dimaksud dalam pasal 104 ayat ( 3 ), yaitu dalam keadaan tertentu untuk ketertiban dan kelancaran lalu lintas wajib untuk : Berhenti, jalan terus, mempercepat, memperlambat, dan / atau mengalihkan arus kendaraan. Pasal 282 jo Pasal 104 ayat (3) Rp. 250.000.
3. Setiap Pengemudi (Pengemudi Semua Jenis Kendaraan Bermotor)
a. Tidak membawa SIM Tidak dapat menunjukkan Surat Ijin Mengemudi yang Sah Pasal 288 ayat (2) jo Pasal 106 ayat (5) hrf b Rp. 250.000.
b. Tidak memiliki SIM Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan, tidak memiliki Surat Izin Mengemudi Pasal 281 jo Pasal 77 ayat (1) Rp. 1.000.000.
c. STNK / STCK tidak Sah Kendaraan Bermotor tidak dilengkapi dengan STNK atau STCK yang ditetapka oleh Polri. Psl 288 ayat (1) jo Psl 106 ayat (5) huruf a. Rp. 500.000.
d. TNKB tidak Sah Kendaraan Bermotor tidak dipasangi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor yang ditetapkan oleh Polri. Pasal 280 jo pasal 68 ayat (1) 500.000.
e. Perlengkapan yg dpt membahayakan keselamatan. Kendaraan bermotor dijalan dipasangi perlengkapan yang dapat menganggu keselamatan berlalu lintas antara lain ; Bumper tanduk dan lampu menyilaukan. Pasal 279 jo Pasal (58) 500.000.
f. Sabuk Keselamatan Tidak mengenakan Sabuk Keselamatan Psl 289 jo Psl 106 Ayat (6) 250.000.
g. lampu utama malam hari Tanpa menyalakan lampu utama pada malam hari dan kondisi tertentu. Pasal 293 ayat (1)jo pasal 107 ayat (1) 250.000
h. Cara penggandengan dan penempelan dgn kendaraan lain Melanggar aturan tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan lain Pasal 287 ayat (6) jo pasal 106 (4) hrf h 250.000
i. Ranmor Tanpa Rumah-rumah selain Spd Motor Mengemudikan Kendaraan yang tidak dilengkapi dengan rumah –rumah, tidak mengenakan sabuk keselamatan dan tidak mengenakan Helm.Pasal 290 jo Pasal 106 (7). 250.000
j. Gerakan lalu lintas Melanggar aturan geraka lalu litas atau tata cara berhenti dan parkir Pasal 287 ayat (3) jo Pasal 106 ayat (4) e 250.000
k. Kecepatan Maksimum dan minimum Melanggar aturan Batas Kecepatan paling Tinggi atau Paling Rendah Psl 287 ayat(5) jo Psl 106 ayat (4) hrf (g) atau psl 115 hrf (a) 500.000
l. Membelok atau berbalik arah Tidak memberikan isyarat dengan lampu penunjuk arah atau isyarat tangan saat akan membelok atau berbalik arah. Pasal 294 jo pasal 112 (1). 250.000
m. Berpindah lajur atau bergerak ke samping Tidak memberikan isyarat saat akan berpindah lajur atau bergerak kesamping. Pasal 295 jo pasal 112 ayat (2) 250.000
n. Melanggar Rambu atau Marka Melanggar aturan Perintah atau larangan yang dinyatakan dengan Rambu lalu lintas atau Marka Psl 287 ayat(1) jo psl 106(4) hrf (a) dan Psl 106 ayat(4) hrf (b) 500.000
o.Melanggar Apill ( TL ) Melanggar aturan Perintah atau larangan yang dinyatakan dgn alat pemberi isyarat Lalu Lintas. Psl 287 ayat (2) jo psl 106(4) hrf © 500.000
p.Mengemudi tidak Wajar – Melakukan kegiatan lain saat mengemudi -Dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di jalan Pasal 283 jo pasal 106 (1). 750.000
q.Diperlintasan Kereta Api Mengemudikan Kendaran bermotor pada perlintasan antara Kereta Api dan Jalan, tidak berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, Palang Pintu Kereta Api sudah mulai ditutup, dan / atau ada isyarat lain. Pasal 296 jo pasal 114 hrf (a) 750.000
r. Berhenti dalam Keadaan darurat. Tidak Memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan Bahaya atau isyarat lain pada saat berhenti atau parkir dalam keadaan darurat dijalan. Pasal 298 jo psl 121 ayat (1) 500.000
s. Hak utama Kendaraan tertentu Tidak memberi Prioritas jalan bagi kend bermotor memiliki hak utama yang menggunakan alat peringatan dengan bunyi dan sinar dan / atau yang dikawal oleh petugas Polri. a. Kend Pemadam Kebakaran yg sdg melaks tugas
b. Ambulan yang mengangkut orang sakit ;
c. Kend untuk memberikan pertolongan pd kecelakaan
Lalu lintas;dll atau kend utk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Kepolisian RI. Pasal 287 ayat (4) jo Pasal 59 dan pasal 106 (4) huruf (f) jo Pasal 134 dan pasal 135. 250.000
t. Hak pejalan kaki atau Pesepeda Tidak mengutamakan pejalan kaki atau pesepeda Pasal 284 jo 106 ayat (2). 500.000
4. Pengemudi Kendaraan Bermotor Roda 4 atau Lebih
a. Perlengkapan Ranmor Ranmor tidak dilengkapi dengan : Ban cadangan, segitiga pengaman, dongkrak, Pembuka Roda, dan peralatan pertolongan pertama pada kecelakaan. Pasal 278 jo pasal 57 ayat (3) 250.000
b. Sabuk Keselamatan Pengemudi atau Penumpang yang duduk disamping pengemudi tidak menggunakan sabuk keselamtan. Pasal 289 jo pasal 106 (6) 250.000
c. Ranmor Tanpa Rumah- rumah Pengemudi dan penumpang tidak menggunakan sabuk keselamatan dan Helm. Pasal 290 jo pasal 106 ayat (7) 250.000
d. Persyaratan Teknis Ranmor tidak memenui persyaratan teknis meliputi :
Kaca Spion, Klakson, Lampu utama, Lampu mundur, lampu batas tanda batas Dimensi badan kendaraan, lampu gandengan, lampu Rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, kedalaman alur ban, kaca depan, spakbor, bumper, penggandengan, penempelan, atau penghapus kaca. Pasal 285 ayat 2 jo pasal 106 (3) jo pasal 48 (2) Rp. 500.000
e. Persyaratan laik jalan Ranmor tidak memenui persyaratan laik jalan sekurang – kurangnya meliputi ; a. Emisi Gas Buang ;
b. Kebisingan suara
c. Efisiensi sistem rem utama;
d. Efisiensi system rem parkir;
e. Kincup Roda Depan;
f. Suara Klakson;
g. Daya pancar dan arah sinar lampu utama;
h. Radius putar;
i. Akurasi alat penunjuk kecepatan;
j. Kesesuaian kinerja roda dan kondisi Ban;
Kesesuaian daya mesin pengerak thd berat kend. Pasal 286 jo pasal 106 ayat (3) jo pasal 48 (3). 500.000
5. Penumpang Kendaraan bermotor yg duduk di samping pengemudi (Sabuk Keselamatan) Tidak menggunakan sabuk keselamatan Pasal 289 jo 106 ayat (6) 250.000
6. Pengemudi Kendaraan Bermotor Umum atau Angkutan Orang
a. Buku Uji Ranmor tidak dilengkapi dengan surat keterangan Uji berkala Pasal 288 ayat (3) jo ps 106 (5) hrf © 500.000
b. Tidak singgah di terminal sesuai ijin trayek Kendaraan bermotor umum dalam trayek tidak singgah diterminal. Pasal 276 jo pasal 36 250.000
c. Tanpa ijin dalam trayek Tidak memiliki ijin menyelangarakan angkutan orang dalam trayek Pasal 308 hrf (a) jo psl 173 ayat(1) hrf (a) 500.000
d. Tanpa Ijin tidak dalam Trayek Tidak memiliki ijin menyelanggarakan angkutan orang tidak dalam trayek Psl 308 hrf (b) jo psl 173 ayat (1) hrf (b). 500.000
e.IjinTrayek Menyimpang Menyimpang dari ijin yang ditentukan sebagaimana dimaksud dalam pasal 173. Pasal 308 hrf © jo pasal 173 500.000
f. Pengunaan jalur atau lajur Tidak mengunakan lajur yg tlah ditentukan atau tdk menggunakan lajur paling kiri kecuali saat akan mendahului / mengubah arah. Pasal 300 hrf (a) jo Pasal 124 ayat (1) hrf ©.250.000
g.Turun Naik Penumpang Tidak memberhentikan kendaraannya selama menaikkan dan / atau menurunkan penumpang Pasal 300 hrf (b ) psl 124 ayat (1) hrf (d) 250.000
h. Pintu tidak ditutup Tidak menutup Pintu kendaraan selama kendaraan berjalan Pasal 300 hrf © jo pasal 124 (1) hrf (e) 250.000
i. Mengetem, menaikkan / turunkan penumpang tidak di Halte, melanggar jalur Trayek Tidak berhenti selain ditempat yang telah ditentukan, mengetem, menurunkan penumpang selain ditempat pemberhentian, atau melewati jaringan jalan selain yang ditentukan dalam ijin trayek Pasal 302 jo pasal (126) 250.000
j. Ijin khusus disalahgunakan Kendaraan angkutan orang dengan tujuan tertentu, tapi menaikkan atau menurunkan penumpang lain di sepanjang perjalanan atau menggunakan kendaraan angkutan tidak sesuai dgn angkutan untuk keperluan lain. Pasal 304 jo pasal 153 ayat (1) 250.000
7. Pengemudi Kendaraan Bermotor Bus tidak dilengkapi dengan surat keterangan uji berkala dan tanda lulus uji berkala Psl 288 ayat (3) jo ps106 (5) hrf © 500.000
8. Pengemudi Angkutan Barang
a. Buku Uji Ranmor dan/atau kereta Gandengannya atau kereta tempelannya tdk dilengkapi dgn surat keterangan uji berkala&tanda lulus uji berkala. Pasal 288 ayat (3) jo Pasal 106 ayat (5) hrf © 500.000
b. Jaringan Jalan Tidak menggunakan jaringan jalan sesuai dengan kelas jalan yang ditentukan Pasal 301 jo pasal (125) 250.000
c. Mengangkut Orang Mobil barang untuk mengangkut orang tanpa alasan Psl (303) jo pasal 137 ayat (4) hrf (a),(b),© 250.000
d. Surat Muatan Dokumen Perjalanan Membawa Muatan, tidak dilengkapi Surat muatan dokumen perjalanan Pasal 306 jo Pasal 168 ayat (1) 250.000
9. Pengemudi Angkutan Umum Barang
a. Tata Cara Pemuatan Barang Tidak mematui ketentuan mengenai tata cara pemuatan, daya angkut, dimensi kendaraan Pasal 307 jo pasal 169 ayat (1) 500.000
b. Buku Uji Ranmor dan/ atau kereta gandengannya atau kereta tempelannya tdk dilengkapi dgn surat keterangan uji berkala&tanda lulus uji berkala. Pasal 288 ayat (3) jo pasal 106 ayat (5) hrf © 500.000
10. Pengemudi yg mengangkut barang Khusus (Persyaratan keselamatan dan keamanan) Tidak memenuhi ketentuan persyaratan keselamatan, pemberian tanda barang, parkir, bongkar dan muat, waktu operasi dan rekomendasi dan instansi terkait Pasal 305 jo pasal 162 ayat (1) hrf (a,b,c,d,e dan f ). Rp. 500.000
11. Pengendara Sepeda Motor
a. lampu Tanpa menyalakan Lampu utama pada siang hari Psl 293 ayat (2) jo psl 107 (2) 100.000
b. Helm Standart Tidak menggunakan helm standar Nasional Indonesia Pasal 291 ayat (1) jo Psl.106 ayat (8) 250.000
c. Helm Penumpang Membiarkan Penumpangnya Tidak mengenakan Helm Pasal 291 ayat (2) jo Psl 106 ayat (8) 250.000
d. MuatanTanpa Kereta samping mengangkut penumpang lebih dari 1 orang Psl 292 jo psl 106 ayat (9) 250.000
e. Persyaratan Teknis dan laik jalan Tdk Memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan, meliputi : kaca spion, klakson, ampu utama, lampu rem, lampu penunjuk arah, atau alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, knalpot dan kedalaman alur ban. Psl 285 ayat (1) jo pasal 106 ayat (3), dan Pasal 48 ayat (2) dan ayat (3) 250.000
12. Pengendara Kendaraan tidak bermotor Dengan sengaja:
- Berpegangan pada kendaraan bermotor untuk ditarik,
- Menarik benda – benda yang dapat membahayakan pengguna jalan lain, dan / atau – Menggunakan jalur jalan Kendaraan Bermotor.
Sedangkan telah disediakan jalur jalan khusus bagi
kendaraan tidak bermotor. Pasal 299 jo 122 hrf (a,b dan c) Rp.100.000
13. Balapan liar di Jalanan
Pengendara bermotor yang balapan di jalan akan dikenai pidana kurungan paling lama satu tahun atau denda paling banyak Rp 3.000.000 (Pasal 297)
Sumber: TMC Polda Metro
Berikut ini adalah “Daftar Pelanggaran Denda Maksimal Untuk Pelanggaran Berdasarkan UU LLAJ No 22 Tahun 2009 Dengan mengelompokan Subyek Pelaku dan Bentuk Pelanggaran “
1. Setiap Orang Mengakibatkan gangguan pada: fungsi rambu lalu lintas, dan alat pengaman pengguna jalan. Pasal 275 ayat (1) jo pasal 28 ayat (2) Rp. 250.000.
2. Setiap Pengguna Jalan Tidak mematui perintah yang diberikan petugas Polri sebagaimana dimaksud dalam pasal 104 ayat ( 3 ), yaitu dalam keadaan tertentu untuk ketertiban dan kelancaran lalu lintas wajib untuk : Berhenti, jalan terus, mempercepat, memperlambat, dan / atau mengalihkan arus kendaraan. Pasal 282 jo Pasal 104 ayat (3) Rp. 250.000.
3. Setiap Pengemudi (Pengemudi Semua Jenis Kendaraan Bermotor)
a. Tidak membawa SIM Tidak dapat menunjukkan Surat Ijin Mengemudi yang Sah Pasal 288 ayat (2) jo Pasal 106 ayat (5) hrf b Rp. 250.000.
b. Tidak memiliki SIM Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan, tidak memiliki Surat Izin Mengemudi Pasal 281 jo Pasal 77 ayat (1) Rp. 1.000.000.
c. STNK / STCK tidak Sah Kendaraan Bermotor tidak dilengkapi dengan STNK atau STCK yang ditetapka oleh Polri. Psl 288 ayat (1) jo Psl 106 ayat (5) huruf a. Rp. 500.000.
d. TNKB tidak Sah Kendaraan Bermotor tidak dipasangi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor yang ditetapkan oleh Polri. Pasal 280 jo pasal 68 ayat (1) 500.000.
e. Perlengkapan yg dpt membahayakan keselamatan. Kendaraan bermotor dijalan dipasangi perlengkapan yang dapat menganggu keselamatan berlalu lintas antara lain ; Bumper tanduk dan lampu menyilaukan. Pasal 279 jo Pasal (58) 500.000.
f. Sabuk Keselamatan Tidak mengenakan Sabuk Keselamatan Psl 289 jo Psl 106 Ayat (6) 250.000.
g. lampu utama malam hari Tanpa menyalakan lampu utama pada malam hari dan kondisi tertentu. Pasal 293 ayat (1)jo pasal 107 ayat (1) 250.000
h. Cara penggandengan dan penempelan dgn kendaraan lain Melanggar aturan tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan lain Pasal 287 ayat (6) jo pasal 106 (4) hrf h 250.000
i. Ranmor Tanpa Rumah-rumah selain Spd Motor Mengemudikan Kendaraan yang tidak dilengkapi dengan rumah –rumah, tidak mengenakan sabuk keselamatan dan tidak mengenakan Helm.Pasal 290 jo Pasal 106 (7). 250.000
j. Gerakan lalu lintas Melanggar aturan geraka lalu litas atau tata cara berhenti dan parkir Pasal 287 ayat (3) jo Pasal 106 ayat (4) e 250.000
k. Kecepatan Maksimum dan minimum Melanggar aturan Batas Kecepatan paling Tinggi atau Paling Rendah Psl 287 ayat(5) jo Psl 106 ayat (4) hrf (g) atau psl 115 hrf (a) 500.000
l. Membelok atau berbalik arah Tidak memberikan isyarat dengan lampu penunjuk arah atau isyarat tangan saat akan membelok atau berbalik arah. Pasal 294 jo pasal 112 (1). 250.000
m. Berpindah lajur atau bergerak ke samping Tidak memberikan isyarat saat akan berpindah lajur atau bergerak kesamping. Pasal 295 jo pasal 112 ayat (2) 250.000
n. Melanggar Rambu atau Marka Melanggar aturan Perintah atau larangan yang dinyatakan dengan Rambu lalu lintas atau Marka Psl 287 ayat(1) jo psl 106(4) hrf (a) dan Psl 106 ayat(4) hrf (b) 500.000
o.Melanggar Apill ( TL ) Melanggar aturan Perintah atau larangan yang dinyatakan dgn alat pemberi isyarat Lalu Lintas. Psl 287 ayat (2) jo psl 106(4) hrf © 500.000
p.Mengemudi tidak Wajar – Melakukan kegiatan lain saat mengemudi -Dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di jalan Pasal 283 jo pasal 106 (1). 750.000
q.Diperlintasan Kereta Api Mengemudikan Kendaran bermotor pada perlintasan antara Kereta Api dan Jalan, tidak berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, Palang Pintu Kereta Api sudah mulai ditutup, dan / atau ada isyarat lain. Pasal 296 jo pasal 114 hrf (a) 750.000
r. Berhenti dalam Keadaan darurat. Tidak Memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan Bahaya atau isyarat lain pada saat berhenti atau parkir dalam keadaan darurat dijalan. Pasal 298 jo psl 121 ayat (1) 500.000
s. Hak utama Kendaraan tertentu Tidak memberi Prioritas jalan bagi kend bermotor memiliki hak utama yang menggunakan alat peringatan dengan bunyi dan sinar dan / atau yang dikawal oleh petugas Polri. a. Kend Pemadam Kebakaran yg sdg melaks tugas
b. Ambulan yang mengangkut orang sakit ;
c. Kend untuk memberikan pertolongan pd kecelakaan
Lalu lintas;dll atau kend utk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Kepolisian RI. Pasal 287 ayat (4) jo Pasal 59 dan pasal 106 (4) huruf (f) jo Pasal 134 dan pasal 135. 250.000
t. Hak pejalan kaki atau Pesepeda Tidak mengutamakan pejalan kaki atau pesepeda Pasal 284 jo 106 ayat (2). 500.000
4. Pengemudi Kendaraan Bermotor Roda 4 atau Lebih
a. Perlengkapan Ranmor Ranmor tidak dilengkapi dengan : Ban cadangan, segitiga pengaman, dongkrak, Pembuka Roda, dan peralatan pertolongan pertama pada kecelakaan. Pasal 278 jo pasal 57 ayat (3) 250.000
b. Sabuk Keselamatan Pengemudi atau Penumpang yang duduk disamping pengemudi tidak menggunakan sabuk keselamtan. Pasal 289 jo pasal 106 (6) 250.000
c. Ranmor Tanpa Rumah- rumah Pengemudi dan penumpang tidak menggunakan sabuk keselamatan dan Helm. Pasal 290 jo pasal 106 ayat (7) 250.000
d. Persyaratan Teknis Ranmor tidak memenui persyaratan teknis meliputi :
Kaca Spion, Klakson, Lampu utama, Lampu mundur, lampu batas tanda batas Dimensi badan kendaraan, lampu gandengan, lampu Rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, kedalaman alur ban, kaca depan, spakbor, bumper, penggandengan, penempelan, atau penghapus kaca. Pasal 285 ayat 2 jo pasal 106 (3) jo pasal 48 (2) Rp. 500.000
e. Persyaratan laik jalan Ranmor tidak memenui persyaratan laik jalan sekurang – kurangnya meliputi ; a. Emisi Gas Buang ;
b. Kebisingan suara
c. Efisiensi sistem rem utama;
d. Efisiensi system rem parkir;
e. Kincup Roda Depan;
f. Suara Klakson;
g. Daya pancar dan arah sinar lampu utama;
h. Radius putar;
i. Akurasi alat penunjuk kecepatan;
j. Kesesuaian kinerja roda dan kondisi Ban;
Kesesuaian daya mesin pengerak thd berat kend. Pasal 286 jo pasal 106 ayat (3) jo pasal 48 (3). 500.000
5. Penumpang Kendaraan bermotor yg duduk di samping pengemudi (Sabuk Keselamatan) Tidak menggunakan sabuk keselamatan Pasal 289 jo 106 ayat (6) 250.000
6. Pengemudi Kendaraan Bermotor Umum atau Angkutan Orang
a. Buku Uji Ranmor tidak dilengkapi dengan surat keterangan Uji berkala Pasal 288 ayat (3) jo ps 106 (5) hrf © 500.000
b. Tidak singgah di terminal sesuai ijin trayek Kendaraan bermotor umum dalam trayek tidak singgah diterminal. Pasal 276 jo pasal 36 250.000
c. Tanpa ijin dalam trayek Tidak memiliki ijin menyelangarakan angkutan orang dalam trayek Pasal 308 hrf (a) jo psl 173 ayat(1) hrf (a) 500.000
d. Tanpa Ijin tidak dalam Trayek Tidak memiliki ijin menyelanggarakan angkutan orang tidak dalam trayek Psl 308 hrf (b) jo psl 173 ayat (1) hrf (b). 500.000
e.IjinTrayek Menyimpang Menyimpang dari ijin yang ditentukan sebagaimana dimaksud dalam pasal 173. Pasal 308 hrf © jo pasal 173 500.000
f. Pengunaan jalur atau lajur Tidak mengunakan lajur yg tlah ditentukan atau tdk menggunakan lajur paling kiri kecuali saat akan mendahului / mengubah arah. Pasal 300 hrf (a) jo Pasal 124 ayat (1) hrf ©.250.000
g.Turun Naik Penumpang Tidak memberhentikan kendaraannya selama menaikkan dan / atau menurunkan penumpang Pasal 300 hrf (b ) psl 124 ayat (1) hrf (d) 250.000
h. Pintu tidak ditutup Tidak menutup Pintu kendaraan selama kendaraan berjalan Pasal 300 hrf © jo pasal 124 (1) hrf (e) 250.000
i. Mengetem, menaikkan / turunkan penumpang tidak di Halte, melanggar jalur Trayek Tidak berhenti selain ditempat yang telah ditentukan, mengetem, menurunkan penumpang selain ditempat pemberhentian, atau melewati jaringan jalan selain yang ditentukan dalam ijin trayek Pasal 302 jo pasal (126) 250.000
j. Ijin khusus disalahgunakan Kendaraan angkutan orang dengan tujuan tertentu, tapi menaikkan atau menurunkan penumpang lain di sepanjang perjalanan atau menggunakan kendaraan angkutan tidak sesuai dgn angkutan untuk keperluan lain. Pasal 304 jo pasal 153 ayat (1) 250.000
7. Pengemudi Kendaraan Bermotor Bus tidak dilengkapi dengan surat keterangan uji berkala dan tanda lulus uji berkala Psl 288 ayat (3) jo ps106 (5) hrf © 500.000
8. Pengemudi Angkutan Barang
a. Buku Uji Ranmor dan/atau kereta Gandengannya atau kereta tempelannya tdk dilengkapi dgn surat keterangan uji berkala&tanda lulus uji berkala. Pasal 288 ayat (3) jo Pasal 106 ayat (5) hrf © 500.000
b. Jaringan Jalan Tidak menggunakan jaringan jalan sesuai dengan kelas jalan yang ditentukan Pasal 301 jo pasal (125) 250.000
c. Mengangkut Orang Mobil barang untuk mengangkut orang tanpa alasan Psl (303) jo pasal 137 ayat (4) hrf (a),(b),© 250.000
d. Surat Muatan Dokumen Perjalanan Membawa Muatan, tidak dilengkapi Surat muatan dokumen perjalanan Pasal 306 jo Pasal 168 ayat (1) 250.000
9. Pengemudi Angkutan Umum Barang
a. Tata Cara Pemuatan Barang Tidak mematui ketentuan mengenai tata cara pemuatan, daya angkut, dimensi kendaraan Pasal 307 jo pasal 169 ayat (1) 500.000
b. Buku Uji Ranmor dan/ atau kereta gandengannya atau kereta tempelannya tdk dilengkapi dgn surat keterangan uji berkala&tanda lulus uji berkala. Pasal 288 ayat (3) jo pasal 106 ayat (5) hrf © 500.000
10. Pengemudi yg mengangkut barang Khusus (Persyaratan keselamatan dan keamanan) Tidak memenuhi ketentuan persyaratan keselamatan, pemberian tanda barang, parkir, bongkar dan muat, waktu operasi dan rekomendasi dan instansi terkait Pasal 305 jo pasal 162 ayat (1) hrf (a,b,c,d,e dan f ). Rp. 500.000
11. Pengendara Sepeda Motor
a. lampu Tanpa menyalakan Lampu utama pada siang hari Psl 293 ayat (2) jo psl 107 (2) 100.000
b. Helm Standart Tidak menggunakan helm standar Nasional Indonesia Pasal 291 ayat (1) jo Psl.106 ayat (8) 250.000
c. Helm Penumpang Membiarkan Penumpangnya Tidak mengenakan Helm Pasal 291 ayat (2) jo Psl 106 ayat (8) 250.000
d. MuatanTanpa Kereta samping mengangkut penumpang lebih dari 1 orang Psl 292 jo psl 106 ayat (9) 250.000
e. Persyaratan Teknis dan laik jalan Tdk Memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan, meliputi : kaca spion, klakson, ampu utama, lampu rem, lampu penunjuk arah, atau alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, knalpot dan kedalaman alur ban. Psl 285 ayat (1) jo pasal 106 ayat (3), dan Pasal 48 ayat (2) dan ayat (3) 250.000
12. Pengendara Kendaraan tidak bermotor Dengan sengaja:
- Berpegangan pada kendaraan bermotor untuk ditarik,
- Menarik benda – benda yang dapat membahayakan pengguna jalan lain, dan / atau – Menggunakan jalur jalan Kendaraan Bermotor.
Sedangkan telah disediakan jalur jalan khusus bagi
kendaraan tidak bermotor. Pasal 299 jo 122 hrf (a,b dan c) Rp.100.000
13. Balapan liar di Jalanan
Pengendara bermotor yang balapan di jalan akan dikenai pidana kurungan paling lama satu tahun atau denda paling banyak Rp 3.000.000 (Pasal 297)
Sumber: TMC Polda Metro
TAMPANG NEW BLADE
Test Ride Honda New Blade 110R, Rangka Baru Lebih Lincah dan Stabil
Desain Sporty Tapi Elegan
Secara desain hampir tak ada yang tersisa pada New Blade 110R ini. Lampu depannya pindah ke setang dengan desain split yang terinspirasi dari CBR 1000R keluaran tahun 2006. Sedang lampu seinnya tetap di bodi depan. Sekilas bentuknya ini mengingatkan pada sang kompetitor New Jupiter Z.
Kalau versi sebelumnya enggak punya sayap, yang ini kembali pakai sayap atau bahasa kerennya "leg shield". Bentuknya tiga dimensi lebih kekar dan punya lubang udara yang telah dipatentkan. Konon lubang udara ini bisa mendukung aerodinamika saat melaju.
Garis runcing dari sepatbor depan dan sayap diteruskan sampai ke belakang. Bentuk lampu belakangnya jadi lebih lebar dan dipadu dengan sepatbor belakang bergaya moge. Buntut yang besar dan minim garis tajam membuatnya tetap elegan.
Yang menarik lagi adalah desain cover mesin untuk pelindung kaki, membuat mesin 110cc-nya tampil futuristik. Makin keren saat melihat bentuk muffler. Moncongnya didesain kotak khas knalpot moge atau knalpot racing yang banyak beredar belakangan ini.
"Rangkanya jadi lebih mirip Honda Revo terbaru. Tapi banyak penyesuaian agar handlingnya lebih baik," ungkap Endro Sutarno dari Technical Service Training Development PT Astra Honda Motor.
Sayangnya panel speedometer sporty-nya jadi terlihat kurang gagah karena terlalu banyak ornamen krom. Tapi secara desain tetap mudah dilihat dengan pusat perhatian ada pada penunjuk kecepatan di tengah.
Mesin Dilengkapi Variable Ignition Control
Mesinnya punya kapasitas mesin 110 cc atau sama seperti mesin sebelumnya. Tapi ternyata banyak yang berubah pada mesinnya. "Silinder head-nya berbeda dari versi sebelumnya," jelas Endro. Untuk detail perbedaanya, tunggu liputan lengkapnya hanya di motorplus-online.com.
Yang paling menonjol dari mesin baru ini adalah diaplikasikannya Honda Variable Ignition Control (HVIC). Ada dua kurva pengapian yang akan bekerja sesuai karakter berkendara. Saat dipakai halus kurva pertama yang bekerja. Sedang ketika dipaksa buka tutup gas dengan agresif, kurva kedua yang akan bekerja.
Yuk langsung coba, putar kunci kontak dan nyalakan mesinnya. Suara mesin halus, tapi knalpotnya berdesis garing. Ketika gas dibuka perlahan, responsifnya tetap terasa. Torsinya langsung terasa meski putaran mesin belum terlalu tinggi. Mungkin karena torsi 0,83 Kgf.m-nya punya puncak di 5.500 rpm. Sehingga tak butuh putaran mesin tinggi untuk berakselerasi. Sedang tenaganya diklaim mencapai 8,4 PS di 7.500 rpm.
Eh, footstep pengendaranya ternyata fleksibel bisa bergerak naik. Honda membekali sebuah engsel untuk mengantisipasi manuver ekstreem si pengendara yang gemar menikung rebah.
Untuk harganya, PT Astra Honda Motor melepas New Blade 110R dengan harga Rp 14 juta dan Rp 14,2 juta untuk varian bermotif ala MotoGP dari tim Repsol Honda. Harga ini lebih hemat ketimbang Yamaha New Jupiter Z casting wheel yang dilepas Rp 14,6 juta. (motorplus-online.com)
Penulis : Tim motorplus-online | Teks Editor : Nurfil | Foto : Yosi, Popo
Kamis, 28 Juli 2011
honda blade racing
New Blade, Refleksikan Semangat Balap
July 28, 2011GILAMOTOR.com, Jakarta. - PT Astra Honda Motor (AHM) secara resmi meluncurkan Honda New Blade 110 hari ini, Kamis (28/7) di Senayan, Jakarta.
Generasi terbaru Honda Blade kini hadir dengan desain yang jauh lebih sporty. Dibanding geneasi sebelumnya, Honda mengklaim bahwa New Blade bukan hanya mendapat sentuhan baru pada tampilan saja, tapi juga pada mesinnya.
Yusuke Hori, Presiden Direktur PT AHM mengatakan bahwa New Blade terinspirasi dari semangat balap di MotoGP.
“Kami bekerja sama dalam tim yang solid dalam mengembangkan New Blade. Kerjasama tim ini sama seperti kerjasama tim dalam dunia balap MotoGP yang membawa Stoner menjadi pemimpin di paruh musim 2011 dan memenangkan balapan di Laguna Seca pekan lalu,” tutur Yusuke dalam peluncuran New Blade.
Karena itu, Honda mengusung tema “The True Racing Spirit, Catch It” dalam peluncuran New Blade.
Yuseke Menambahkan, “Kami hadirkan New Honda Blade untuk konsumen yang menyukai motor bebek dengan tampilan sporti yang dilengkapi dengan teknologi baru untuk performa mesin yang lebih bertenaga,” tambahnya.
Kenji Kawaguchi, President Honda R&D Southeast Co.,Ltd. Mengatakan bahwa New Blade dikembangkan oleh R&D Jepang untuk konsumen Indonesia.
Honda mengatakan bahwa, sasaran utama dari New Blade ini adalah generasi muda atau mereka yang berjiwa muda yang cendrung ingin tampil dan pecaya diri serta penyuka aktivitas balap.
Honda membekali New Blade dengan mesin berkapasitas 110 cc 4 langkah, SOHC, berpendingin udara. Honda mengklaim bahwa mesinnya telah dibekali dengan teknologi EFT (Efficient & Low Friction Technology).
Dikatakan Honda, mesin New Blade mampu memproduksi tenaga hingga 8,4 PS pada 7.500 rpm. Sementara torsinya mencapai 0,83 Kgf.m pada 5.500 rpm.
Hadir dalam 4 pilihan warna seperti Victory Red, Accelera Green, Superior Black dan Dominate Black, Blade dibandrol Rp 14 juta on the road Jakarta.
Sementara untuk varian Racing Special Edition, Honda membandrolnya dengan harga Rp 14.2 juta on the road Jakarta.
Penulis/Foto : @jayadi72
motor baru honda blade 2011
PT Astra Honda Motor
Lagi-Lagi Indonesia Jadi Yang Pertama Luncurkan New Blade 110R
Setelah peluncuran Honda Spacy Helm In, Indonesia kembali menjadi negara pertama yang meluncurkan motor baru Honda. Apalagi kalau buka Honda New Blade 110R."Ini adalah peluncuran Honda Blade baru diseluruh dunia," bangga Yusuke Hori, President Director PT Astra Honda Motor (AHM).
"Model untuk negara Asia tentunya dikembangkan di Asia. Karena Indonesia sangat penting bagi Honda maka model-model global terbaru akan hadir pertama kali di Indonesia," ungkap Kenji Kawaguchi, President Honda RnD Southeast Co.Ltd.
Honda New Blade ini sendiri langsung dikembangkan di Jepang, khusunya pada pengembangan desainnya. Tentunya dengan bantuan Honda RnD Southeast Co.Ltd. Pe
"Kami ikut mengembangkan soal posisi berkendara. Jadi diharapkan sesuai dengan konsumen Indonesia," terang Kenji. Jadi bukan cuma lebih cepat, tapi lebih cocok untuk konsumen Indonesia! (motorplus-online.com)
Senin, 25 Juli 2011
SEMUA TENTANG BUSI
1
*taken from How Stuff Works, and othersBusi, part sederhana, seringkali dianggap remeh, namun kehadirannya ternyata sangat penting — terutama di mesin performa tinggi. Busi adalah “jendela” untuk menilik mesin, dan jadi alat berguna untuk mendiagnosa kondisi mesin. Ga bisa membaca arti warna busi? Berarti kamu buta huruf untuk mencari masalah, menentukan campuran jeting, dan meningkatkan performa mesin.
Fungsi utama busi cuma menyalakan campuran udara/bahan-bakar dalam ruang bakar di tiap RPM. Jumlah tegangan yang cukup harus di suplai ke busi untuk melontarkan bunga api agar busi melampaui gap busi. Ini namanya, “Performa Elektris”.
Nyala api busi dan suhu harus dijaga serendah mungkin untuk mencegah pembakaran dini, namun suhu harus cukup tinggi untuk mencegah endapan kerak. Ini namanya “efisiensi panas” dan ini adalah tentang pemilihan kode busi yang tepat. Tapi kenalan dulu lah dengan busi , secara dasar…
FUNGSI DAN CARA KERJA
Busi bekerja dengan teori sederhana, mendorong listrik memancar melalui sebuah celah, layaknya kilat petir menyambar. Listrik harus dalam voltase sangat tinggi agar bisa melompati celah dan menciptakan bunga api yang ciamik! Tegangan pada busi bisa terjadi antara rentang 30,000 – 100,000 volt. Gede kan?? Makanya kalau kesetrum busi yang terhubung koil racing, rasanya ‘mak sengkring’ sampai ke ujung celana… hahahhaha… becanda
Busi kudu memiliki jalur yang terisolasi agar tegangan tinggi ini turun ke elektroda, lompat melampaui gap busi, dan terkonduksi ke blok mesin dan menyala. Busi juga harus tahan suhu panas ruang bakar yang ekstrim ( mendekati neraka kali ya… ) serta tekanan kompresi silinder, dan didesain sedemikian hingga deposit dari bahan-bakar tidak mengendap.
Dalaman busi terbuat dari keramik untuk mengisolasi tegangan tinggi di elektroda, memastikan lentikan terjadi di ujung elektroda bukan selingkuh ke yang lain, harus setia ; panas keramik juga membantu membakar deposit kerak. Ceramic adalah konduktor panas yang jelek, jadi material ini memanas saat mesin beroprasi. Panas ini membantu pembakaran deposit dari elektroda.
Beberapa engine membutuhkan “busi panas”. Tipe busi ini di desain dengan dalaman keramik dengan area kontak dengan area besi di busi lebih sedikit. Mengurangi transfer panas dari keramik, membuat busi bekerja semakin panas dan membakar kerak karbon. Busi dingin adalah busi dengan area kontak keramik terhadap besi lebih banyak, sehingga pelepasan panas nya lebih cepat.
MAKANYA : Jangan kemaruk memasang busi “RACING” tipe dingin di mesin standard, kenapa dipakai sebentar mati? karena mesin standard memiliki kompresi relatif rendah : mesin tidak mudah panas, sementara businya tipe dingin, kerak karbon lebih cepat mengendap di busi dan membuatnya cepat wafat alias mati alias modiaarr… Hehehehe…
Situs Busi NGK amrik sono aja menulis, Kode panas busi tidak berpengaruh terhadap daya transfer energi listrik dari busi. Hanya mengindikasikan pada rentang mana busi bekerja baik terhadap panas. Angka semakin rendah adalah busi Panas, semakin tinggi berarti kode busi lebih dingin.
Mesin balap memang membutuhkan busi “mahal”, jika busi terlalu panas dan menyebabkan pembakaran dini kemudian merambat jadi detonasi dan membuat piston berlubang, mending membeli busi 100,000 daripada keluar berjuta-juta membenahi mesin balap hancur Sedangkan motor harian, daripada duit dibelikan busi 100,000 trus motor cuma dipake pacaran, meding beli busi 10,000, yang 90,000 buat jajan ama pacar, bikin makin lengket deh… Itu baru prinsip MurMerCeng. Masuk to…?
Rentang panas harus dipilih secara hati-hati, jika tidak optimal justru masalah serius bisa terjadi. Yang paling sering terjadi cuma dua : Endapan karbon ( suhu ruang bakar terlalu rendah : (< 450°C) dan panas mesin berlebih, overheating (> 800°C). Menjaga temperatur optimal diantara 500 derajat hingga 750 adalah tantangan bagi pembangun mesin performa tinggi.
Penyebab Timbulnya Endapan Kerak
- Mengendarai motor di RPM rendah terus menerus / atau hanya jarak pendek.
- Kode busi terlalu tinggi (dingin)
- Jeting : campuran bahan-bakar terlalu banyak
- Piston ring rusak, yang mengurangi kompresi, atau dinding cylinder (liner) bergelombang terlalu halus
- Pengapian terlalu mundur (naah)
- Sistem pengapian buruk , spul , pulser, cdi, dan koil dengan spec terlalu rendah.
- Busi dengan kode terlalu panas
- Torsi pengencangan baut kurang kencang / pelepasan paking silinder I
- Pengapian terlalu maju
- Oktan bahan bakar terlalu rendah berbanding kompresi
- Setingan udara /bahan-bakar terlalu kering
- Terlalu banyak kerak di ruang bakar
- Mengendarai dengan daya berlebihan (racing style)
- Kekurangan pelumas (kualitas ataupun kuantitas)
Minggu, 24 Juli 2011
Mengenal Lebih Dekat Teknologi Motor TVS
Mengenal Lebih Dekat Teknologi Motor TVS
agustus 24, 2011GILAMOTOR.com, Jakarta. – Selama ini mungkin motor TVS hanya dikenal sebagai motor asal India yang secara kualitas, teknologi dan fitur masih banyak yang mempertanyakan. Tapi bagi mereka yang sudah mencoba, tentunya akan tahu lebih jauh bagaimana kualitas dan teknologi serta fitur yang ditawarkan motor yang sudah hadir sejak 1911 di India.
Dalam acara Bedah Teknologi Motor India bersama TVS yang dilaksanakan pada 25 – 26 Juni 2011 di Cisarua, Bogor, secara gamblang TVS menjelaskan teknologi dan fitur hasil karya mereka yang diusung motor-motor TVS.
TVS menjelaskan, bahwa fitur dan teknologi yang diusungnya tak kalah dengan motor Jepang dan ada beberapa fitur yang memang tak dimiliki oleh motor Jepang. Bahkan TVS berani menjamin garansi mesin motor mereka selama 5 tahun.
Seperti pada motor TVS Neo X3i 110 yang dilengkapi dengan Digital Ignation Mapping. Motor yang pernah diuji ketangguhannya dengan menarik mobil double cabin seberat 2.35 ton tanpa ada masalah, telah diperkaya dengan fitur dan teknologi khas TVS. TVS menjelaskan, kekuatan Neo X3i ini berkat dukungan Duralife Engine dengan 4 F Technology.
F pertama adalah Roller Cam Follower Technology yang mampu mengurangi gesekan pada permukaan contact. TVS mengklain, dengan pengaplikasian Roller Cam Follower Technology mesin akan lebih tahan lama dan efisien dalam mengkonsumsi bahan bakar. Karena permukaan yang bergesekan dapat diminimalkan dengan pemanfaatan roller cam.
F kedua adalah Low Friction Piston Ring. Piston ring yang diaplikasi pada Neo X3i ini memiliki ukuran yang lebih tipis dari ukuran piston ring pada umumnya, sehingga gesekan antara dinding piston dan ring dapat dikurangi. Hal ini dikatakan TVS juga berimbas pada ketahanan mesin dan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien.
F ketiga adalah Teflon Guide Tensioner. Bagian ini sudah dilapisi dengan teflon yang berfungsi untuk mengurangi gesekan antara cam chain atau rantai keteng dengan chain tensioner. Dengan pengaplikasian komponen tersebut, TVS menjelaskan bahwa kerja rantai keteng akan semakin ringan dan berimbas pada konsumsi bahan bakar yang lebih efisien. Selain itu, rantai keteng akan semakin awet.
Dan F yang keempat adalah Low Friction Advence Lub Circuit. Dengan sistem ini, selain gir transmisi direndam di dalam oli juga disemprot melalui rangkaian pipa yang posisinya di atas. Selain itu, semprotan oli juga ada yang menuju dinding silinder. Dengan teknologi ini suhu piston akan tetap terjaga sehingga lebih tahan lama. Proses penyemprotan oli dilakukan dari pompa yang bekerja menyemprotkan oli hingga 5 liter per menit pada 8.000 rpm yang mengurangi resiko oli mampat.
Dengan empat teknologi itu, TVS menjelaskan bahwa ada 3 keuntungan yang dihasilkan yakni mesin akan rendah gesekan, durabilitas mesin yang lama dan mesin akan lebih bertenaga dan hemat bahan bakar.
Empat teknologi ini bukan hanya ada pada Neo X3i saja, tapi semua motor TVS seperti RockZ dan motor sport Apache RTR 160 juga telah mengaplikasi teknologi yang sama.
Penulis/Foto : @jayadi72
motor baru honda 150 cc
First Ride All New CBR 150R : Pengendaliannya Asik
24 agustus, 2011GILAMOTOR.com, Sentul. – Usai peluncuran secara resmi oleh PT Astra Honda Motor (AHM), All New CBR 150R langsung diajak menjajal sirkuit gokart Sentul, Bogor (30/6).
Secara desain, CBR 150R memang tak jauh berbeda dari saudaranya CBR 250R yang lebih dulu merambah pasar Indonesia. Honda menyatakan bahwa kehadiran CBR 150R untuk memperkuat line up motor sport premium Honda di pasar otomotif roda dua Tanah Air.
Desain CBR 150R, diklaim Honda, merupakan perpaduan antara VFR1200F dan CBR 1000R.
Berada di atas CBR 150R, aura sporti sangat terasa dan nyaris tak ada bedanya dengan CBR 250R. Hanya saja CBR 150R terasa sedikit lebih kecil dibanding dengan CBR 250R.
Dengan tinggi tempat duduk ke tanah 797 mm, posisi kaki saat menginjak tanah sangat pas dan pengendara tak perlu menjinjitkan kaki untuk berdiri dengan kedua kaki saat berada di atas motor ini.
Honda mengatakan, DNA motor balap MotoGP dapat ditemukan di motor ini. Karena itu, tester GilaMotor.com merasa penasaran seperti apa motor sport 150cc yang dikatakan memiliki DNA motor balap MotoGP ini.
Birahi yang memuncah karena tak sabar ingin bercinta dengan motor sport CBR 150R tiba-tiba saja lenyap saat kunci kontak diputar, karena raungan suara knalpotnya tak segarang yang dibayangkan sebelumnya. Berhubung terster GilaMotor.com sudah berada di atas CBR 150R dengan riding gear lengkap dari kepala sampai kaki, mau tak mau tangan harus memutar tuas gas dan menjajal CBR 150R sebanyak 3 putaran sirkuit Sentul kecil.
Sesaat setelah melewati tikungan pertama, gairah untuk terus membejak CBR 150R kembali bangkit. Kendati suara kenalpot yang terbilang cukup sopan sempat membuat hilang gairah, namun kestabilan handling dan akselerasinya memberi kenikmatan tersendiri saat melahap tikungan.
Memasuki tikungan dua belas (R12) di putaran pertama, down shifting ke gir dua pun dilakukan untuk memperlambat laju motor. Selepas R12, throttle makin besar terbuka dibarengi perpindahan gir ke posisi lebih tinggi hingga mendekati tikungan terakhir (R14). Hanya sedikit melakukan pengereman dan sedikit countersteering, CBR 150R langsung melahap tikungan dengan nyamannya.
Memasuki putaran ke dua, mesin dipacu pada rpm lebih tinggi hingga mencapai 6000 rpm, barulah terasa galaknya mesin berkapasitas 149,4 cm3, DOHC, 4 langkah, silinder tunggal, berpendingin cairan dengan sistem pengkabutan bahan bakar injeksi PGM-FI. Rupanya CBR 150R akan terasa semakin galak saat mesinnya berada putaran tinggi.
Tak terasa tiga putaran sudah berlalu dan saatnya tester GilaMotor.com kembali ke posisi start.
Dari hasil tes sebanyak tiga putaran sirkuit Sentul kecil, dapat ditarik kesimpulan sementara bahwa motor sport ini memiliki kestabilan handling yang mumpuni dan asyik diajak bermanuver. Bagi para pecinta kecepatan, tes ini tak bisa menggambarkan berapa kecepatan puncaknya karena kondisi lintasan yang tak memungkinkan. Jadi tes ini lebih kepada rasa untuk posisi pengendaraan, pengendalian dan kestabilannya.
Menurut Honda, CBR 150R ini bisa dibesut hingga kecepatan puncak mendekati angka 125 km/jam.
Lantas apakah aroma MotoGP pada motor yang dikatakan memiliki DNA MotoGP ini benar-benar terasa? Sayang seribu sayang, tester GilaMotor tak bisa mengatakannya. Pasalnya, GilaMotor belum pernah merasakan sensasi berada di atas motor super cepat itu. Jadi tak bisa mengatakan apakah CBR 150R ini benar-benar memiliki DNA MotoGP atau tidak.
Tapi sebagai turunan motor super cepat yang dikendalikan oleh Casey Stoner, Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso, bisa jadi CBR 150R ini memiliki karakter MotoGP.
Penulis/Foto : @jayadi72
sejarah honda
Soichiro Honda, Dari Montir Hingga Menjadi Orang Nomor Satu
Soichiro Honda lahir tanggal 17 November 1906 di Iwatagun (kini Tenrryu City) yang terpencil di Shizuoka prefecture. Daerah Chubu di antara Tokyo, Kyoto, dan Nara di Pulau Honshu yang awalnya penuh tanaman teh yang rapi, yang disela-selanya ditanami arbei yang lezat. Namun kini daerah kelahiran Honda sudah ditelan Hamamatsu yaitu kota terbesar di provinsi itu.
Di sekolah prestasinya rendah. Honda mengaku ulangan-ulangannya buruk. Ia tidak suka membaca, sedangkan mengarang dirasakannya sangat sulit. Tidak jarang ia bolos. “Sampai sekarang pun saya lebih efisien belajar dari TV daripada dari membaca. Kalau saya membaca, tidak ada yang menempel di otak,” katanya.
Ketika sudah kelas lima dan enam, bakat Soichiro tampak menonjol di bidang sains. Walaupun saat itu baru belasan tahun, namun dalam kelas-kelas sains di Jepang sudah dimunculkan benda-benda seperti baterai, timbangan, tabung reaksi dan mesin. Dengan mudah Soichiro menangkap keterangan guru dan dengan mudah ia menjawab pertanyaan guru.
Beberapa waktu sebelum itu, untuk pertama kalinya Soichiro melihat mobil. “Ketika itu saya lupa segalanya. Saya kejar mobil itu dan berhasil bergayut sebentar di belakangnya. Ketika mobil itu berhenti, pelumas menetes ke tanah. Saya cium tanah yang dibasahinya. Barangkali kelakuan saya
persis seperti anjing. Lalu pelumas itu saya usapkan ke tangan dan lengan. Mungkin pada saat itulah di dalam hati saya timbul keinginan untuk kelak membuat mobil sendiri. Sejak saat itu kadang-kadang ada mobil datang ke kampung kami. Setiap kali mendengar deru mobil, saya berlari ke jalan, tidak peduli pada saat itu saya sedang menggendong adik.”
Soichiro hanya mengalami duduk di bangku sekolah selama sepuluh tahun. Sesudah lulus SD, anak nakal itu dikirim ke sekolah menengah pertama di Futumata yang tidak jauh dari kediamannya. Lulus dari sekolah menengah itu ia pulang ke rumah ayahnya. Gihei Honda sudah beralih dari pandai besi menjadi pengusaha bengkel sepeda. Gihei Honda memiliki majalah The World of Wheels yang dibaca Soichiro dengan penuh minat.
Di majalah itu sebuah bengkel mobil dari Tokyo memasang iklan mencari karyawan. Soichiro buru-buru melamar dan ia diterima. Walaupun ayahnya khawatir, namun Soichiro diantar juga ke kota besar itu.
Honda hampir tidak percaya pada telinganya Honda merasa saat menunggu dipanggil belajar menjadi montir itu benar-benar merupakan ujian ketabahan yang paling berat, yang pernah dihadapinya seumur hidupnya. Di masa-masa setelah itu ia sudah tidak takut lagi menghadapi rintangan apa
pun berkat ketabahan yang diperolehnya selama menjadi kacung.
Honda yang selama kariernya tidak tahu banyak mengenai uang, Cuma mendapat keuntungan sedikit sekali tahun pertama itu. Tetapi Honda merasa beruntung karena bengkelnya sukses. Ia memutuskan untuk menabung dan memperkirakan selama masa kerjanya akan mampu mengumpulkan sampai 1.000 yen.
Selama hidupnya Honda terkenal sebagai penemu. Ia memegang hal paten lebih dari 100 penemuan pribadi. Yang pertama, ditemukannya ialah teknik pembuatan jari-jari mobil dari logam. Ketika itu mobil-mobil di Jepang memakai jari-jari kayu yang mudah terbakar. Perusahaan-perusahaan Jepang segera mengekspor jari-jari logam itu sampai ke India. Pada umur 25 tahun ia memperoleh keuntungan 1.000 yen sebulan.
Perusahaan juga menghargai orang-orang muda dan selalu merekrut orang-orang muda untuk memberi “darah baru” dan gagasan segar. Ketika Honda mengundurkan diri tahun 1973, yang dipilihnya sebagai pengganti ialah Kyoshi Kawashima, kepala bagian riset perusahaan Honda. Selama sejarahnya, perusahaan Honda hanya pernah mengalami pemogokan sekali pada tahun 1954. Ketika itu Honda dan manajemen di satu pihak menghadapi pekerja-pekerja dan
adik Honda di Pihak lain. Tetapi sebagai layaknya perusahaan di Jepang semuanya itu diselesaikan dengan musyawarah.(penulis :panico 1990)
Ketika sudah kelas lima dan enam, bakat Soichiro tampak menonjol di bidang sains. Walaupun saat itu baru belasan tahun, namun dalam kelas-kelas sains di Jepang sudah dimunculkan benda-benda seperti baterai, timbangan, tabung reaksi dan mesin. Dengan mudah Soichiro menangkap keterangan guru dan dengan mudah ia menjawab pertanyaan guru.
Beberapa waktu sebelum itu, untuk pertama kalinya Soichiro melihat mobil. “Ketika itu saya lupa segalanya. Saya kejar mobil itu dan berhasil bergayut sebentar di belakangnya. Ketika mobil itu berhenti, pelumas menetes ke tanah. Saya cium tanah yang dibasahinya. Barangkali kelakuan saya
persis seperti anjing. Lalu pelumas itu saya usapkan ke tangan dan lengan. Mungkin pada saat itulah di dalam hati saya timbul keinginan untuk kelak membuat mobil sendiri. Sejak saat itu kadang-kadang ada mobil datang ke kampung kami. Setiap kali mendengar deru mobil, saya berlari ke jalan, tidak peduli pada saat itu saya sedang menggendong adik.”
Soichiro hanya mengalami duduk di bangku sekolah selama sepuluh tahun. Sesudah lulus SD, anak nakal itu dikirim ke sekolah menengah pertama di Futumata yang tidak jauh dari kediamannya. Lulus dari sekolah menengah itu ia pulang ke rumah ayahnya. Gihei Honda sudah beralih dari pandai besi menjadi pengusaha bengkel sepeda. Gihei Honda memiliki majalah The World of Wheels yang dibaca Soichiro dengan penuh minat.
Di majalah itu sebuah bengkel mobil dari Tokyo memasang iklan mencari karyawan. Soichiro buru-buru melamar dan ia diterima. Walaupun ayahnya khawatir, namun Soichiro diantar juga ke kota besar itu.
Honda hampir tidak percaya pada telinganya Honda merasa saat menunggu dipanggil belajar menjadi montir itu benar-benar merupakan ujian ketabahan yang paling berat, yang pernah dihadapinya seumur hidupnya. Di masa-masa setelah itu ia sudah tidak takut lagi menghadapi rintangan apa
pun berkat ketabahan yang diperolehnya selama menjadi kacung.
Honda yang selama kariernya tidak tahu banyak mengenai uang, Cuma mendapat keuntungan sedikit sekali tahun pertama itu. Tetapi Honda merasa beruntung karena bengkelnya sukses. Ia memutuskan untuk menabung dan memperkirakan selama masa kerjanya akan mampu mengumpulkan sampai 1.000 yen.
Selama hidupnya Honda terkenal sebagai penemu. Ia memegang hal paten lebih dari 100 penemuan pribadi. Yang pertama, ditemukannya ialah teknik pembuatan jari-jari mobil dari logam. Ketika itu mobil-mobil di Jepang memakai jari-jari kayu yang mudah terbakar. Perusahaan-perusahaan Jepang segera mengekspor jari-jari logam itu sampai ke India. Pada umur 25 tahun ia memperoleh keuntungan 1.000 yen sebulan.
Perusahaan juga menghargai orang-orang muda dan selalu merekrut orang-orang muda untuk memberi “darah baru” dan gagasan segar. Ketika Honda mengundurkan diri tahun 1973, yang dipilihnya sebagai pengganti ialah Kyoshi Kawashima, kepala bagian riset perusahaan Honda. Selama sejarahnya, perusahaan Honda hanya pernah mengalami pemogokan sekali pada tahun 1954. Ketika itu Honda dan manajemen di satu pihak menghadapi pekerja-pekerja dan
adik Honda di Pihak lain. Tetapi sebagai layaknya perusahaan di Jepang semuanya itu diselesaikan dengan musyawarah.(penulis :panico 1990)
Honda varadero 125
Honda Varadero 125, Mesin Cuma 125cc Tapi V-twin!
Mesinnya 4 tak setara bebek di Indonesia, tapi konfigurasinya V-twin bro! Dua silinder punya sudut 90 derajat. Sedang konstruksi kepala silindernya SOHC dengan 4-katup.
Yang menarik, meski blok silindernya masih bersirip, tapi ternyata sudah dilengkapi dengan radiator. Sistem pengkabutan bahan bakarnya juga sudah pakai injeksi bahan bakar PGM-Fi.
Mesin yang unik ini dipasang pada rangka khas motor penjelajah dengan kaki-kaki jenjang bak model seksi. Roda depan pakai lingkar 18 inci sedang yang belakang hanya 17 inci. Sedang suspensinya pakai teleskopik 35 mm dengan travel 132 mm di depan dan monoshock ber-travel 150 mm.
Jumat, 22 Juli 2011
honda blade racing
Honda Blade, Buat Harian Sudah 170 CC
Karena motor hanya dipakai harian, tampilan mesin ogah ekstrem. Dari luar, maunya kelihatan standar abis. Makanya, mekanik yang punya nama asli Zaenudin itu melakukan trik sendiri.
Seperti ketika stroke up, cukup menggunakan pen piston 3 mm. Otomatis kenaikan stroke total 6 mm. Agar tidak tambah paking blok yang tebal, harus diimbangi penggunaan setang piston pendek.
Cara paling gampang, menggunakan conecting rod milik Honda Grand atau Supra X. Dengan begitu, posisi piston ketika top tetap rata dengan blok walau sudah naik stroke.
Langkah piston standar 55,6 mm di- tambah kenaikan stroke 6 mm. “Total kini langkah piston jadi 62,6 mm,” jelas mekanik dari Poris Paradise, Tangerang ini.
Upaya bore up juga sudah dilakukan. Pakai piston Honda Sonic oversize 100, diameter 59 mm. Alasan penggunaan piston Sonic berdasarkan beberapa pertimbangan.
Pertama, ukurannya yang lebih pendek. Tinggi piston Sonic dan Blade hampir tidak jauh berbeda. Sama dengan piston motor modern. Supaya ringan dan rendah gesekan. Tenaga mesin jadi tidak banyak terbuang percuma.
Selain itu, penggunaan piston Sonic juga tidak banyak yang diubah. “Apalagi lubang pen piston sudah sama-sama 13 mm. Jadinya tidak perlu main bushing,” jelas mekanik asli Medan itu.
Untuk mengerjakannya, mekanik yang dulu dapat gelar kontrak paling mahal di road race itu, dalam mengerjakan tidak perlu lama. Selain sudah bidangnya, kini bengkelnya juga sudah dilengkapi dengan peralatan bubut. Termasuk mesin korter dan ganti boring. Juga ada mesin freis dan copy kem.
Selain meningkatkan volume silinder. Cara lain untuk dongkrak tenaga dibarengi dengan menggunakan klep gede. Aplikasi punya Sonic juga. “Klep isap 28 mm dan buang 24 mm,” jelas mekanik yang juga pandai pasang klep besar ini.
Transmisi atau pemindah daya juga diperbaiki. Kopling standar yang asalnya menggunakan model diafragma diganti dengan milik Honda Karisma.
Satu set rumah kopling dan mengkuk serta kampasnya. “Kecuali gir sekunder, tetap menggunakan asli Blade,” jelas mekanik yang tetap tambun walau sibuk banyak orderan itu.
Guna menyesuaikan power yang sudah besar tadi, reduksi gir juga dibenahi. “Sproket depan menggunakan 14 mata dan belakang 35 mata,” jelas Pian, tangan kanan Bang Jay. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Karburator: Mikuni TM24
Pilot-jet : 30
Main-jet : 130
Intake manifold : Varro
Eka Jaya Motor : (021) 55703814
Motor tvs modifikasi racing
TVS Tormax 150, Racing Style Hemat dan Cepat!
Salah satu yang paling gahar adalah yang berwarna hijau. Untuk proyek yang satu ini, TVS-MCI menggandeng rumah modifikasi Berkat Motor (BM) sebagai eksekutor.
"Bentuknya udah sporty, jadi untuk ngejar konsep racing style cukup main kaki-kaki," buka Rudy Gunawan dari BM. Pria yang bengkelnya mangkal di kawasan Kreo, Ciledug, Tangerang ini pun langsung menerapkan jurus kekar untuk pelek dan roda.
Pelek pakai variasi Tiger berlabel Axio palang 3, ukurannya 2,5 inci di depan dan 3,5 inci untuk belakang. Bannya juga lebar, depan pakai 110/70-17 sedang yang belakang 110/70-17. Meski lebar, Rudy mengaku tidak ada ubahan pada swing arm dan sokbraker depan.
Kelar pasang ban lebar, disk brake depan di buat ganda. "Biar makin kental nuansa sporty-nya," cetus Rudy yang hanya mengubah bodi bagian buntut dengan fiber custom.
"Undertail-nya custom pakai fiber. Biar bisa lebih runcing tanki harus dipapas sedikit bagian bawahnya. Terus jok juga dibuat single seater dengan cover yang bisa dibuka-pasang sehingga saat hendak berboncengan tinggal lepas saja," jelasnya panjang lebar.
Finishing tentunya soal kelir, Rudy memilih warna putih-hijau dari cat Spies Hecker. Biar makin sporty, grafisnya dipadu dengan water printing motif karbon di beberapa bagian seperti cover setang dan kisi-kisi udara pada bodi depan.
"Waktu pengerjaanya juga cepat hanya diberi waktu dua minggu. Bisa cepat karena modifikasinya juga tergolong ringan," bisik Rudy. Wah, sudah hemat, cepat, hasilnya maksimal. Mantab! (motorplus-online.com)
Data Modifikasi:
Kondom swing arm : Custom
Pelek dpn/blkg : Axio palang 3
Ban dpn/blkg : Corsa 110/70-17/110/70-17
Spatbor depan : Aftermarket (ZX-6)
Cakram depan : Aftermarket
Cakram belakang : Honda Tiger Revo
Knalpot : Stainless by BM
Single seater : Custom (fiber)
Berkat Motor : 021-93517093
Minggu, 17 Juli 2011
up perpoma suzuki smash
Upgrade Performa Suzuki Smash, Makin Gesit Dengan Rp 880 Ribu
OTOMOTIFNET - Beberapa tahun ke belakang, Suzuki Smash merupakan salah satu motor yang disegani di road-race Indonesia. Bahkan pada 2008 mengantarkan Owie Nurhuda, pembalap tim Suzuki Chia Felix, menjadi juara umum di Asian GP kelas underbone 115 cc.
Catatan itu membuktikan basis Smash bisa dibuat kencang. Nah, bagaimana jika untuk harian? Tentu bisa juga, namun tentu saja speknya tak perlu seheboh besutan road-race. Yang penting akselerasi lebih cepat dari standar, dengan menaikkan torsi sejak putaran bawah.
“Cukup bore-up sedikit, dan maksimalkan komponen standarnya sudah cukup kok,” buka Nasrudin Kamil, pemilik bengkel Ondols Selatan Motor (OSM). Salah satu mekanik yang spesialis Smash, karena juga anggota Club Smash Jakarta (CSJ).
Catatan itu membuktikan basis Smash bisa dibuat kencang. Nah, bagaimana jika untuk harian? Tentu bisa juga, namun tentu saja speknya tak perlu seheboh besutan road-race. Yang penting akselerasi lebih cepat dari standar, dengan menaikkan torsi sejak putaran bawah.
“Cukup bore-up sedikit, dan maksimalkan komponen standarnya sudah cukup kok,” buka Nasrudin Kamil, pemilik bengkel Ondols Selatan Motor (OSM). Salah satu mekanik yang spesialis Smash, karena juga anggota Club Smash Jakarta (CSJ).
Piston Thunder 125, bibirnya dibubut 1,5 mm dengan lebar 6 mm dan sudutnya 10 derajat |
Pengapian dibuat lebih maju dengan menggeser pick-up di magnet |
Karburator direamer jadi 22mm |
Kepala silinder hanya diporting 1mm |
Meminjam salah satu contoh garapan, milik Supriyadi yang setiap hari mesti menempuh kemacetan dari Depok ke Jakarta. “Akselerasinya lebih enak, cocok saat ketemu macet yang mesti bermanuver di antara mobil, tetap irit pula,” ujar pehobi turing ini.
Dari hasil pengukuran pakai dynometer merek Dyno Jet tipe 250i milik Sportisi Motorsport, yang menonjol torsinya, tercatat 9,28 Nm pada 5.800 rpm. Jauh beda dibanding standarnya yang didapat pada 8.000 rpm.
Pantas, betot gas sedikit saja langsung melejit. Benar-benar Si gesit irit!. Apa saja yang dilakukan mekanik yang biasa disapa Chumil ini?
Dari hasil pengukuran pakai dynometer merek Dyno Jet tipe 250i milik Sportisi Motorsport, yang menonjol torsinya, tercatat 9,28 Nm pada 5.800 rpm. Jauh beda dibanding standarnya yang didapat pada 8.000 rpm.
Pantas, betot gas sedikit saja langsung melejit. Benar-benar Si gesit irit!. Apa saja yang dilakukan mekanik yang biasa disapa Chumil ini?
Blok dan Kepala Silinder
Blok dibore-up pakai piston Suzuki Thunder 125 oversize 0. Diameternya 57 mm, sehingga kini jadi 124,46 cc. Caranya blok standar cukup dikorter menyesuaikan piston, “Ketebalannya masih mumpuni kok, buktinya dipakai turing ke manapun tak ada masalah,” papar mekanik 25 tahun ini.
Piston yang tertanam mesti mengalami ubahan. Bibir piston dibubut 1,5 mm dengan lebar 6 mm dan sudutnya 10º, tujuannya agar tak membentur head dan mengarahkan bahan bakar ke tengah. Lalu coakan klep diperdalam 1 mm agar aman dari klep.
Kepala silinder hanya diporting pada saluran masuk dan buang. Pembesaran mencapai 1 mm. Intake manifold juga diperbesar, diameternya jadi 21 mm.
Noken As
Bagian pantat dipapas 1 mm. Sayang saat ditanya durasinya, mekanik berbodi irit ini mengaku belum mengukurnya. Padahal dari durasi kem, karakter tenaga bisa dibaca.
Karburator
Dirombak agar kebutuhan campuran bahan bakar dan udara yang disuplai bisa lebih banyak. Caranya dengan mereamer venturi jadi 22 mm. Sedang kombinasi pilot jet dan main jet ketemu 17,5 dan 97,5.
Pengapian
Salah satu kuncian tercipta torsi besar di putaran bawah, dan putaran mesin jadi lebih tinggi ada di pengapian. Caranya? Pertama memajukan waktu pengapian 3º, dari 12º jadi 15º sebelum TMA, dengan menggeser pick up yang ada di magnet.
Lalu biar putaran mesin lebih tinggi limiter CDI dibuka. “Cukup mem by-pass dua terminal yang ada di dalam CDI,” terang Chumil sambil menunjukkan salah satu kuncian tersebut.
Knalpot
Standarnya dibobok, agar aliran gas buang lebih lancar. Tak lupa agar suara lebih empuk mesti dikasih glasswool. “Standar tanpa dibobok sebenarnya bisa, namun kurang maksimal, tenaganya jadi sedikit tertahan,” tutup pria yang baru dikaruniai anak pertama ini.
Blok dibore-up pakai piston Suzuki Thunder 125 oversize 0. Diameternya 57 mm, sehingga kini jadi 124,46 cc. Caranya blok standar cukup dikorter menyesuaikan piston, “Ketebalannya masih mumpuni kok, buktinya dipakai turing ke manapun tak ada masalah,” papar mekanik 25 tahun ini.
Piston yang tertanam mesti mengalami ubahan. Bibir piston dibubut 1,5 mm dengan lebar 6 mm dan sudutnya 10º, tujuannya agar tak membentur head dan mengarahkan bahan bakar ke tengah. Lalu coakan klep diperdalam 1 mm agar aman dari klep.
Kepala silinder hanya diporting pada saluran masuk dan buang. Pembesaran mencapai 1 mm. Intake manifold juga diperbesar, diameternya jadi 21 mm.
Noken As
Bagian pantat dipapas 1 mm. Sayang saat ditanya durasinya, mekanik berbodi irit ini mengaku belum mengukurnya. Padahal dari durasi kem, karakter tenaga bisa dibaca.
Karburator
Dirombak agar kebutuhan campuran bahan bakar dan udara yang disuplai bisa lebih banyak. Caranya dengan mereamer venturi jadi 22 mm. Sedang kombinasi pilot jet dan main jet ketemu 17,5 dan 97,5.
Pengapian
Salah satu kuncian tercipta torsi besar di putaran bawah, dan putaran mesin jadi lebih tinggi ada di pengapian. Caranya? Pertama memajukan waktu pengapian 3º, dari 12º jadi 15º sebelum TMA, dengan menggeser pick up yang ada di magnet.
Lalu biar putaran mesin lebih tinggi limiter CDI dibuka. “Cukup mem by-pass dua terminal yang ada di dalam CDI,” terang Chumil sambil menunjukkan salah satu kuncian tersebut.
Knalpot
Standarnya dibobok, agar aliran gas buang lebih lancar. Tak lupa agar suara lebih empuk mesti dikasih glasswool. “Standar tanpa dibobok sebenarnya bisa, namun kurang maksimal, tenaganya jadi sedikit tertahan,” tutup pria yang baru dikaruniai anak pertama ini.
Part dan jasa | |||
Piston kit, korter + coak | 240.000 | ||
Reamer karburator | 75.000 | ||
Ubah pick up magnet | 60.000 | ||
Top set | 45.000 | ||
Pilot jet & Main jet | 45.000 | ||
Busi Autolite | 15.000 | ||
Bobok knalpot | 150.000 | ||
Jasa | 250.000 | ||
Total | 880.000 | ||
Data performa | |||
standar | Upgrade | Kenaikan | |
Tenaga | 8,3 dk / 8.000 rpm | 8,91 dk / 7.700 rpm | 0,61 dk |
Torsi | 8,23 nm / 8.000 rpm | 9,28 nm / 5.800 rpm | 1.05 nm |
OSM | 08888150672 / 08121-9492284 |
Penulis/Foto: Aant / Aant
Selasa, 28 Juni 2011
mesin thuder 125 2011
Perbedaan mesinYang Baru dan Yang lama di Suzuki Thunder 125 , Mesin Dilengkapi Balancer
Suzuki Thunder 125 punya tambahan nama depan yaitu "new". Artinya, pasti banyak yang baru. Yuk kita kupas satu persatu. Mulai dari mesin dulu ya! Pasalnya bagian ini yang paling mencolok perbedaanya.
Dari luar, mesin baru Thunder 125 terlihat lebih berotot. Ini ada hubungannya dengan penambahan engine balancer yang mengakibatkan bentuk crank case-nya berubah. "Engine balancer bikin mesin lebih halus," ungkap Victor Assani dari divisi Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
"Perbedaan lainnya adalah rocker arm-nya ditambah spring biar lebih cepat buka tutup klepnya. Ada juga penambahan scissors gear biar dengungan di koplingnya bisa lebih kecil," ungkap pria yang doyan ngocol ini.
Lanjut lagi, dinamo starter yang dulu ad di bagian depan mesin sekarang pindah ke belakang. Tepatnya di bawah karburator. "Biar enggak gampang kotor," terang Victor sambil menunjukan bentuk rumah baut tap oli yang baru.
"Rumah baut tap oli yang sekarang lebih cekung ke dalam, sehingga bautnya lebih aman dari benturan," yakinnya. Sedang ruang bakarnya tak ada yang berbeda. Tetap 125 cc, tapi menurut data spesifikasi di brosur, ada sedikit perbedaan tenaga.
Mesin Thunder 125 versi terdahulu powernya mencapai 11,5 Ps di 9.500 rpm, sedang Thunder 125 baru hanya 11,28 Ps di 9000 rpm. Sedang bobotnya, Thunder baru lebih berat 3 kilogram dari Thunder 125 terdahulu yang hanya 127 kilogram. (motorplus-online.com)
Dari luar, mesin baru Thunder 125 terlihat lebih berotot. Ini ada hubungannya dengan penambahan engine balancer yang mengakibatkan bentuk crank case-nya berubah. "Engine balancer bikin mesin lebih halus," ungkap Victor Assani dari divisi Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
"Perbedaan lainnya adalah rocker arm-nya ditambah spring biar lebih cepat buka tutup klepnya. Ada juga penambahan scissors gear biar dengungan di koplingnya bisa lebih kecil," ungkap pria yang doyan ngocol ini.
Lanjut lagi, dinamo starter yang dulu ad di bagian depan mesin sekarang pindah ke belakang. Tepatnya di bawah karburator. "Biar enggak gampang kotor," terang Victor sambil menunjukan bentuk rumah baut tap oli yang baru.
"Rumah baut tap oli yang sekarang lebih cekung ke dalam, sehingga bautnya lebih aman dari benturan," yakinnya. Sedang ruang bakarnya tak ada yang berbeda. Tetap 125 cc, tapi menurut data spesifikasi di brosur, ada sedikit perbedaan tenaga.
Mesin Thunder 125 versi terdahulu powernya mencapai 11,5 Ps di 9.500 rpm, sedang Thunder 125 baru hanya 11,28 Ps di 9000 rpm. Sedang bobotnya, Thunder baru lebih berat 3 kilogram dari Thunder 125 terdahulu yang hanya 127 kilogram. (motorplus-online.com)
Langganan:
Postingan (Atom)